Tingkat Kepuasan Terhadap Presiden Jokowi Merosot, Burhanuddin Muhtadi: Ini Titik Terendah

- 8 Februari 2021, 16:13 WIB
Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo. /


GALAMEDIA - Tingkat kepuasan publik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini berada di angka 62,9 persen. Angka tersebut berada di tingkat terendah sejak 2016.

Hal itu merupakan hasil survei Indikator Politik Indonesia pada 1-3 Februari 2021.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan tingkat kepuasan terhadap Jokowi turun lebih dari 5 persen selama setahun terakhir.

"Ini titik terendah tingkat kepuasan terhadap Pak Jokowi, bahkan sejak Juni 2016. Sekarang ini ya 62,9 persen," kata Burhan dalam konferensi pers secara daring, Senin 8 Februari 2021.

Disebutkan, pada Juni 2016 tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi ada di angka 67,1 persen. Skor paling rendah terjadi pada Januari 2015, yaitu 40,7 persen.

Baca Juga: Miris, Tak Tahan Sengsara di Tengah Pandemi Ramai-ramai Buka Akun OnlyFans demi Belasan Juta per Bulan

Saat ini, ada 5,1 persen responden yang menyatakan sangat puas terhadap kinerja Jokowi. Lalu ada 57,8 persen responden lainnya yang mengatakan puas.

Dikatakan, ada sebanyak 33 persen responden menyampaikan ketidakpuasan. Sebanyak 2,6 persen lainnya mengungkap sangat tidak puas dengan kinerja Jokowi.

Burhan menyampaikan Jokowi harus berhati-hati terhadap fenomena ini. Dia menilai kepuasan publik bisa saja terus menurun jika tidak ada tindak lanjut.

Baca Juga: Prabowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno Jadi Calon Potensial di Pilpres 2024

"Tren ini kalau tidak diantisipasi oleh Presiden, itu bisa alarm karena sebagian dari pendukung loyalnya sudah mulai bergeser," kata Burhan.

Survei ini dilakukan Indikator Politik Indonesia pada 1-3 Februari 2021. Survei dilakukan terhadap 1.200 responden di 34 provinsi.

Margin of error 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Diketahui, Presiden Joko Widodo menjabat sejak 2014 lalu. Kala itu dia didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Baca Juga: Jutaan Buruh Desak Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Korupsi BPJS Ketenagakerjaan

Pada Pilpres 2019, Dia kembali maju didampingi Ma'ruf Amin. Jokowi-Ma'ruf menang atas paslon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Mulai November 2019 lalu, Jokowi-Ma'ruf memimpin Kabinet Indonesia Maju.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x