Network
GALAMEDIA - Imbauan pemerintah agar masyarakat tak meninggalkan kota asalnya pada libur panjang Imlek tampak tak digubris warga DKI Jakarta.
Jasa Marga menyebutkan sebanyak 146.889 unit kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek sejak Kamis 11 Februari 2021 atau menjelang libur Imlek tahun 2021.
Angka tersebut merupakan hasil akumulasi arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol (GT) Utama seperti GT Cikupa arah Barat, GT Ciawi arah Selatan, GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama arah Timur.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 11 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Corporate Communication dan Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru dalam keterangannya, Jumat 12 Februari 2021.
Baca Juga: Sandiaga Uno Siapkan Langkah Strategis untuk Pemulihan Desa Wisata di Bali
Rinciannya, untuk arah Timur kendaraan yang melintas di GT Cikampek Utama tercatat sebanyak 38.391 kendaraan meninggalkan Jakarta atau naik sebesar 30,6 persen dari lalin normal.
Kemudian kendaraan melalui GT Kalihurip Utama 1 sebanyak 36.992 kendaraan meninggalkan Jakarta atau naik 32,9 persen dari lalin normal.
"Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 75.383 kendaraan, naik sebesar 31,7 persen dari lalin normal," ujarnya.
Baca Juga: Anak Buah Prabowo Subianto Bela Din Syamsuddin dari Sebutan Tokoh Radikal, 'Saat Ini Beliau Kritis, Ya Harus'
Kemudian, untuk arah Barat, kendaraan yang melintas lewat GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 38.427 kendaraan atau turun 13,9 persen dari lalin normal.
Sedangkan untuk arah Selatan, kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan atau Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi ada sebanyak 33.079 kendaraan atau naik sebesar 8,7 persen dari lalin normal.
Baca Juga: Pajak Mobil Baru 0 Persen Mulai Maret 2021, Simak Ini Jenis Kendaraan yang Mendapat Keringanan
"Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol," ujar Dwimawan.***
