Hadapi Puncak Musim Hujan di Bulan Maret, BPBD Jabar Siapkan Personel dan Peralatan Evakuasi

- 17 Februari 2021, 18:12 WIB
BPBD Provinsi Jawa Barat memperlihatkan katamaran, yang bisa digunakan untuk mengevakuasi warga saat banjir./Foto:BPBD Jabar
BPBD Provinsi Jawa Barat memperlihatkan katamaran, yang bisa digunakan untuk mengevakuasi warga saat banjir./Foto:BPBD Jabar /

"Masyarakat juga diharapkan sudah memiliki pengetahuan mengenai jalur evakuasi aman dan tempat evakuasi sementara," ujarnya.

Terkait tempat evakuasi sementara bila terjadi banjir atau longsor, Dani mengatakan, tempat mengungsi untuk menghindari banjir atau longsor.

Yakni seperti rumah tetangga atau saudara, tempat ibadah, balai desa atau kantor kecamatan,dan sebagainya. Dengan catatan, tempat itu berada di lokasi aman dari bencana.

Untuk itu, Dani mengimbau masyarakat memahami daerah masing-masing sebelum terjadinya banjir, tentunya dengan bekerja sama dengan Ketua RT, RW, dan Lurah setempat.

Sehingga jika terjadi kondisi banjir, masyarakat tahu kemana jalur evakuasi.

Baca Juga: Unggahan Insta Story Risa Saraswati Terkait Banjir Karawang dan Subang Bikin Warganet Salah Fokus

Jalur evakuasi tersebut, ungkapnya, adalah jalan-jalan atau gang-gang menuju lokasi aman dari banjir maupun longsor yang dipakai untuk menyelamatkan diri dan keluarga.

Masyarakat juga diminta untuk tidak nekad menembus air saat terjadi banjir, karena dikhawatirkan adanya arus yang kuat.

"Bahkan jika ada hujan besar yang disertai angin, sebaiknya agar menepi untuk berteduh. Namun jangan berteduh di bawah pohon atau bangunan tinggi seperti Billboard yang bisa roboh sewaktu-waktu," saran Dani.

"Semoga meskipun adanya prediksi hujan besar, hujan yang terjadi tidak menimbulkan banjir," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x