Usai Bandingkan UU ITE dengan Kitab Suci, Staf Kominfo Sebut Hoaks dan Ujaran Kebencian Tak Perlu Ditanggapi

- 23 Februari 2021, 17:56 WIB
Staf Kementerian Komunikasi dan Informatika, Henry Subiakto.
Staf Kementerian Komunikasi dan Informatika, Henry Subiakto. /Dok. Kemkominfo

Baca Juga: Sinopsis Film A Violent Prosecutor: Saat Jaksa Merencanakan Balas Dendam dari Balik Penjara

"Hoax, bully atau pernyataan kebencian di medsos itu tidak perlu dijawab dan ditanggapi karena memang tidak butuh jawaban," kata dia dikutip Galamedia dari akun Twitter @henrysubiakto, Selasa, 23 Februari 2021.

Orang-orang di media sosial, kata Henry memang sengaja sebar konten negatif untuk menyerang agar sibuk, tak sempat mikir sehingga menyerang mentalitas.

"Mereka sengaja sebar konten negatif untuk menyerang, agar sibuk, tak sempat mikir, hingga nyerang menalitas. Yang waras lebih baik abaikan dan ajak orang lain untuk kebaikan," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x