Network
GALAMEDIA – Mantan kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean turut membanding-bandingkan kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan pendiri SpaceX dan CEO Tesla, Elon Musk.
Kedua tokoh tersebut dinobatkan sebagai pahlawan transportasi versi Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI). Menurutnya, Anies Baswedan tidak pantas untuk disejajarkan dengan Elon Musk.
Ferdinand menuding jika Anies Baswedan hanya bisa membangun sesuatu dengan hasil meniru karya orang lain bukan dengan idenya sendiri.
Baca Juga: Gara-gara Pencuri, Satpol PP dan Driver Ojol Sempat Terlibat Keributan
"Kira-kira Anies yang katanya setara Elon Musk bangun apa ya dengan ide baru yang original bukan niru? Ahhhh salah juga aku berharap pada omong kosong," ujarnya yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya, @FerdinandHaean3, 3 Maret 2021.
Sebelumnya, Anies Baswedan dan Elon Musk berhasil masuk ke dalam daftar 21 Heroes 2021 di bidang transportasi versi TUMI.
Dalam daftar tersebut, Anies Baswedan menempati urutan ke-17 sedangkan Elon Musk posisinya berada di atas Anies dengan urutan ke-6.
Baca Juga: Dedi : Dari 342 Even, Ada 50 Kegiatan dari Kabupaten Kota yang Akan Dipromosikan Tahun Ini
Kira2 Anies yang KATANYA setara Elon Musk bangun apa ya dengan ide baru yg original bkn niru?
Ahhhh salah juga aku berharap pada omong kosong ???? https://t.co/3X1JeuH2mt— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) March 3, 2021
Baca Juga: Refly Harun Heran Hanya Lampiran Perpres Dicabut: Siapa Otak Dibalik Semua Ini?
Elon Musk sendiri dipilih TUMI berdasarkan kinerjanya atas proses penciptaan mobil listrik yang dinilai ramah lingkungan.
Berbeda halnya dengan Elon Musk, Anies Baswedan dipilih TUMI berdasarkan kinerjanya atas proses pembangunan sistem transit di Jakarta.
Hal tersebut dirinya lakukan dengan membuat layanan bus dan rencana untuk jaringan bersepeda yang besar, yang 63 km di antaranya sudah ada.
Selain itu, Anies juga telah melihat sekilas sistem transportasi Jakarta untuk menciptakan sistem transformatif dan terintegrasi dari berbagai jenis transportasi.
Baca Juga: Wow! Pemeran Drama 'The Penthouse 2' Mendominasi Peringkat Teratas, Salah Satunya Kim So Yeon
Hal tersebut dirinya lakukan dengan melihat peluang peluncuran rencana operasional bus listrik dan renovasi stasiun angkutan umum kota yang terhubung langsung dengan stasiun KA computer line.
Kemudian Anies juga berhasil merevitalisasi sejumlah stasiun KRL Kawasan di stasiun-stasiun tersebut terintegrasi dengan moda transportasi lain, seperti TransJakarta, angkutan umum (angkot), Jak Lingko, MRT, LRT, dan kereta bandara Railink.
Selain itu, Anies juga memiliki target agar transportasi umum tersedia setiap 500 meter bagi masyarakat DKI Jakarta. ***
