Pangeran Charles Remuk Redam, Dituding Kejam Tak Sisakan Sepeser pun untuk Pangeran Harry

- 10 Maret 2021, 15:32 WIB
KOLASE potret Pangeran Charles dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle.*
KOLASE potret Pangeran Charles dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle.* /AFP/Instagram/@sussexroyal

GALAMEDIA - Loyalis Pangeran Charles hari ini menolak mentah-mentah klaim bahwa Prince of Wales tak menyisakan sepeser pun bagi Pangeran Harry setelah dia dan Meghan Markle mundur sebagai anggota kerajaan senior.

Dalam  wawancara eksplosif dengan Oprah Winfrey, Harry mengaku “terpaksa” melakukan  kesepakatan  dengan Netflix dan Spotify karena sang ayah menghentikan pasokan uang yang selama ini membiayai gaya hidupnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Diam, Tanda Setujui Gerakan Moeldoko Rebut Partai Demokrat?

“Keluargaku benar-benar memotong aliran finansialku dan aku harus memenuhi biaya keamananku saat ini,” katanya.

Namun sumber Evening Standard menolak narasi ini dan mengatakan Charles dibuat remuk redam oleh komentar putra bungsunya itu. Demikian dikutip Galamedia dari DailyMail, Rabu (10 Maret 2021).

"Pangeran Charles  berusaha keras untuk memastikan anak laki-laki  dan menantunya mendapat dukungan finansial," kata seorang sumber senior kepada Evening Standard.

Baca Juga: Revisi UU ITE Tak Masuk Prolegnas Prioritas 2021, Rizal Ramli: Walah Cuma PHP Doang

Pernyataan Harry terkait terhentinya aliran uang juga membuat publik heran karena saat mengumumkan Megxit pada Januari 2020, ia menjelaskan keputusannya mundur dipicu keinginan untuk 'mandiri secara finansial'.

Sebagai anggota senior kerajaan yang terikat tugas resmi istana, 95 persen pendanaan The Sussex  berasal dari Duchy of Cornwall , perkebunan pribadi Charles.

Sisanya lima persen berasal dari Sovereign Grant yang didanai para pembayar pajak. Harry juga mendapat warisan dari mendiang Putri Diana sebesar Rp 200 miliar.

Baca Juga: Kisah Isra Mi'raj, Perjalanan Nabi Muhammad SAW ke Langit Ketujuh dengan Buraq Diantar Malaikat Jibril

Dalam wawancara Harry mengakui dirinya bertahan berkat warisan Diana. “Aku mendapatkan apa yang ibu tinggalkan dan tanpa itu kami tidak akan bisa melakukan ini.”

Dia menambahkan ide untuk mengunci kesepakatan dengan Spotify dan Netflix datang dari temannya. “Selama COVID, saran dari seorang teman adalah memanfaatkan streamer."

Kesepakatan The Sussex dengan Netflix dan Spotify diyakini bernilai hingga £ 80 juta atau tak kurang dari Rp 1,5 triliun.

Baca Juga: Sikap Mahfud MD Dinilai Masih Defensif Kepada Amin Rais, Ini kata Rocky Gerung

Sementara itu, Pangeran Charles hari ini menolak pertanyaan terkait wawancara The Sussex dalam kunjungan ke gereja Jesus House dekat Brent Cross di London.

Harry mengatakan ayahnya menolak menerima telepon darinya dan mengklaim seperti William, sebagai pewaris takhta Charles 'terjebak' dalam monarki.

Dalam klaim lainnya, Harry dan Meghan menyebut ada anggota keluarga kerajaan senior yang khawatir tentang 'seberapa gelap' kulit Archie nanti.

Baca Juga: Usai Dipecat, Mantan Kader PDIP Sumut Gugat Megawati ke PN Jakarta Pusat

Meski  menolak mengidentifikasi 'bangsawan rasis' dimaksud tapi Harry menegaskan orang dimaksud bukan Ratu ataupun Pangeran Philip.

Pernyataan ini  memicu spekulasi jika “pelaku”-nya salah satu di antara Charles, William serta Camilla dan Kate Middleton.

Sumber Evening Standard mengatakan tudingan Harry tersebut tidak berdasar. "Itu bertentangan dengan semua yang diyakini Pangeran Wales. Dia percaya keragaman adalah kekuatan Inggris."***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x