Begini Pernyataan Pertama KH Said Aqil Siradj Setelah Jabat Komisaris Utama PT KAI

- 10 Maret 2021, 21:34 WIB
Komisaris Utama PT KAI Sekaligus Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj.
Komisaris Utama PT KAI Sekaligus Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj. /Dok. NU Online/Suwitno


GALAMEDIA - Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) KH Said Aqil Siradj meninjau langsung perkembangan pengerjaan LRT Jabodebek di Stasiun LRT Harjamukti, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu, 10 Maret 2021.

Usai lakukan peninjauan, Kiai Said berharap LRT Jabodetabek bisa beroperasi tahun depan.

"Seluruh pihak terus bekerja keras baik dari Kementerian Perhubungan, KAI, Adhi Karya, Inka, dan LEN. Saya harapkan proyek ini dapat dioperasikan tepat waktu di bulan Juli 2022," ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu, 10 Maret 2021.

Ketua Umum PBNU ini meyakini kehadiran LRT Jabodebek akan mengurangi kemacetan lalu lintas di kawasan Jabodetabek, serta meningkatkan ekonomi masyarakat.

Sehubungan itu Kiai Said mengatakan semua pihak terkait akan bekerja keras sehingga proyek strategis nasional (PSN) itu selesai tepat waktu.

Baca Juga: Pemecat Palapor Abu Janda Akhirnya Dipecat DPP KNPI, Haris Pertama: Semuanya Sepakat

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan proyek LRT Jabodebek merupakan PSN yang penyelesaiannya menjadi salah satu tugas KAI.

"Harapannya proyek ini dapat selesai dengan tepat waktu dan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang ada di Jabodebek untuk mengurai kemacetan dan meningkatkan kualitas hidup dengan transportasi massal yang lebih baik dari waktu ke waktu," katanya.

Dalam peninjauan tersebut, Said bersama rombongan mengecek stasiun LRT dan ruang kendali uji coba sistem persinyalan atau backup operating control center (BOCC).

Baca Juga: Kecelakaan Maut, Bus Rombongan Pelajar SMP IT Terjun ke Jurang di Wado Sumedang

Rombongan juga memastikan keandalan sarana LRT Jabodebek dengan menaiki transportasi baru ini dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun TMII.

Sebagai informasi, perkembangan pembangunan fase 1 LRT Jabodebek telah mencapai 83,37 persen per 5 Maret 2021.

Rinciannya, lintas pelayanan I Cawang-Cibubur sebesar 93,67 persen, lintas pelayanan II Cawang-Kuningan-Dukuh Atas sebesar 82,44 persen, serta lintas pelayanan III Cawang-Bekasi Timur sebesar 76,94 persen.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kamis 11 Maret 2021, BMKG: 18 Wilayah di Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Fase 1 LRT Jabodebek ditargetkan dapat beroperasi di Juli 2022. Jalur tersebut memiliki 18 stasiun pemberhentian dengan sistem operasional LRT dilakukan secara otomatis tanpa masinis dengan melalui persinyalan CBTC grade of automation level 3.

Saat ini, KAI masih melakukan uji coba dinamis dengan menjalankan kereta LRT di jalurnya. Sebagian kereta yang telah lulus uji selanjutnya akan dilakukan pengujian komunikasi dengan sistem persinyalan.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x