Dukung Pemberdayaan Sektor Pertanian dan Peternakan, Mabes Polri Gandeng Korp Relawan Mujahidin

- 15 Maret 2021, 19:15 WIB
Tim Mabes Polri dan Pendiri sekaligus Ketua Dewan Pembina Korp Relawan Mujahidin (KRM) Pusat KH Oni Gustam Effendi tebar enam ribu benih ikan di kolam yang dikelola KRM, Senin, 15 Maret 2021./Septian Danardi/Galamedia
Tim Mabes Polri dan Pendiri sekaligus Ketua Dewan Pembina Korp Relawan Mujahidin (KRM) Pusat KH Oni Gustam Effendi tebar enam ribu benih ikan di kolam yang dikelola KRM, Senin, 15 Maret 2021./Septian Danardi/Galamedia /

Baca Juga: Angka Stunting di Kota Cimahi Meningkat Selama Pandemi Covid-19

"Terlebih pihak kami saat ini membutuhkan pendampingan, bimbingan dan pengarahan. Maaf saja dikarenakan imej di masyarakat bahwa tadinya kami adalah Majelis Mujahidin, dianggap oleh masyarakat seram dan menakutkan, sementara kami sudah beralih menjadi KRM dan bergerak di bidang sosial, pertanian dan perdagangan," katanya.

Pihaknya juga berharap dengan adanya kunjungan dari Mabes Polri ini, kata Oni, Bimbingan terhadap orang daerah dalam pemberdayaan ekonomi. Sehingga di tahap awal ini bisa meningkatkan taraf hidup para anggota KRM dalam upaya menciptakan 250 petani pemuda milenial.

"Hidup bisa lebih bermanfaat untuk dirinya, kelurganya dan masyarakat serta mencegah pelibatan anggota KRM dalam aktivitas yang negatif, hal ini juga membantu mensukseskan program pemerintah," ujarnya.

Kata Oni, Komunikasi dengan pemerintah khususnya dengan pihak Polri tidak boleh terputus. Relawan mujahidin ini sifatnya nasional. Pembinaanya ada lewat pengajian, sosial kemasyarakatan, pertanian, peternakan.

Baca Juga: Dewas KPK Sebut Masa Jabatan Presiden 2 Periode Sudah Disepakati Sejak Pasca Reformasi

"Menyangkut program KRM, Kita menggarap peternakan, kita garap pertanian, perikanan dan perdagangan. Salah satunya kita sudah memiliki lahan garapan kebun kopi bahkan sudah produksi dan memiliki label sendiri. Kami tidak alergi bahkan siap bekerjasama dengan pemerintah," katanya.

Harapan kedepan, lanjut Oni, pihaknya akan terus berupaya untuk mengajak KRM dalam menciptakan peningkatan ekonomi para santri dan masyarakat untuk saling mengayomi.

"Kedengarannya dikarenakan kami adalah Laskar Mujahidin seolah masyarakat alergi dan menilai bahwa kami seram. Untuk itu salah satunya yang bisa mencairkan bahwa kami saat ini bergerak sebagai relawan kemanusiaan dan mendorong program petani milenial, yaitu pihak Polri," tuturnya.

Baca Juga: Kadin Jabar Minta Kemudahan Akses Permodalan PEN 2021 untuk Pemulihan Ekonomi Akibat Pandemi

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x