Sentimen Anti Asia, Perempuan Asal Indonesia Kena Serangan, Damar Juniarto: Semoga Pelaku Lekas Ditangkap

- 26 Maret 2021, 20:47 WIB
ILUSTRASI Rasisme,*/PIXABAY
ILUSTRASI Rasisme,*/PIXABAY /

GALAMEDIA - Direktur Eksekutif SAFEnet, Damar Juniarto, mengecam keras tindakan rasis oleh sekelompok remaja yang menyasar warga Indonesia, di Amerika Serikat.

Menurut Damar Juniarto, dua orang anak perempuan asal Indonesia, menjadi sasaran rasis tepatnya di kota Philadelphia, Amerika Serikat.

Diketahui, kedua anak perempuan tersebut mengalami tindakan rasis tersebut saat sedang menunggu kereta bawah tanah di Stasiun.

Baca Juga: Besok Seluruh Wilayah di Indonesia Bakal Gelap Gulita, Semua Dimulai dari Bandung

Mereka ditampar, dirisak, bahkan sampai didorong. Disinyalir kejadian tersebut buntut dari sentimen anti-asia yang merebak belakangan ini di negara paman sam itu.

Hal itu disampaikan Damar Juniarto melalui akun Twitter pribadinya, Jumat 26 Maret 2021.

Baca Juga: Sebut Sederet Menteri Sebar Kebohongan Soal Covid-19, Habib Rizieq: Apa Mereka Kebal Hukum?

"2 anak perempuan asal Indonesia alami kejahatan kebencian: dirisak, ditampar, dan didorong saat menunggu KA bawah tanah di kota Philadelphia AS," katanya, dikutip Galamedia, Jumat 26 Maret 2021.

Atas kejadian tersebut, Damar Juniarto mengecam keras tindakan rasisme dalam bentuk apapun. Ia pun menyerukan #SayNoToRsscism.

"Saya mengecam rasisme ini #SayNoToRacism," ujarnya.

Damar pun berharap para pelaku tindakan rasis tersebut segera ditangkap, supaya warga Indonesia yang berada di sana lepas dari ketakutan.

Baca Juga: Mensos Risma Kembali Berburu Gelandangan di Kotanya Anies Baswedan: Saya Carikan Tempat Tidur yang Enak

"Dan semoga para pelaku rasis lekas ditangkap agar warga bisa lepas dari ketakutan," tuturnya.

Seperti diketahui, kejadian yang menimpa dua anak perempuan asal Indonesia itu, terjadi pada Minggu 21 Maret 2021 malam.

Kedua korban pun sudah melaporkannya kepada Komunitas Warga Indonesia di sana, dan berlanjut pelaporan kepada pemerintah dan kepolisian setempat.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah