Network
GALAMEDIA - Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Muhammad Said Didu menanggapi perihal perbandingan jumlah koruptor yang disampaikan oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri.
Hal tersebut disampaikan Said Didu melalui cuitannya di akun Twitter peribadinya @msaid_didu yang tampak tak setuju dengan pernyataan Firli.
Said Didu menanggapi bahwa perbandingan yang disampaikan Firli itu keliru.
"Woeee tdk demikian cara membandingkan," ujar Said Didu yang dilansir Galamedia melalui Twitter @msaid_didu, 14 April 2021.
Tak hanya itu, Said Didu juga memberikan perumpamaan seorang koruptor itu adalah harimau.
Baca Juga: Catat! Ini Daftar Daerah Antarkota yang Boleh Dilalui di Masa Larangan Mudik Lebaran 2021
"Seekor harimau tetap akan berbahaya dalam jutaan ekor kambing," tambahnya.
Melalui perumpaan itu, Said Didu menafsirkan bahwa satu orang koruptor tetap saja berbahaya.
Sebelumnya, KPK mengadakan acara "Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Stranas PK 2021-2022" pada 13 April kemarin.
Firli selaku ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan bahwa ada 1.550 orang yang telah ditangkap KPK dan masih ada ratusan juta jiwa lainnya adalah orang baik di Indonesia.
