Konflik Israel-Palestina, Guntur Romli: Perang Kali ini Demi Kepentingan Politik Netanyahu dan Hamas

- 16 Mei 2021, 17:05 WIB
Politisi PSI, Mohamad Guntur Romli. /Instagram.com/@gunromli/
Politisi PSI, Mohamad Guntur Romli. /Instagram.com/@gunromli/ /

Di saat yang bersamaan, Guntur Romli juga menyorot pendukung Netanyahu garis keras yang gagal membentuk kabinet pada pemilu terakhir di Israel.

Seperti diketahui partai politik yang mendukung Netanyahu popularitasnya menurun pada pemilu terakhir Israel.

Hal itulah yang menyebabkan orang-orang yang berada di lingkup Netanyahu memilih untuk menaikkan popularitasnya lagi dengan berperang melawan Hamas.

"Netanyahu Garis Keras gagal membentuk kabinet, di Pemilu terakhir suara parpolnya Likud turun, di Palestina mestinya digelar Pemilu bulan Mei ini, tapi diundur oleh Abbas Presiden Palestina/Ketua Fatah. Hamas bikin aksi2 menolak," tuturnya.

Baca Juga: Soal Konfik Israel - Palestina, Rocky Gerung Singgung Sikap Komunitas Internasional pada Pemerintahan Jokowi

Dari dua kejadian politik tersebut, GUntur Romli menyimpulkan bahwa perang antara Israel vs Palestina kali hanya demi kepentingan Netanyahu dan Hamas.

Rakyat sipil dari kedua negara baik Israel maupun Palestina, banyak yang menjadi korban buntun perang antara Netanyahu dengan Hamas.

"Perang kali ini, tentara Israel Vs Hamas demi kepentingan politik Netanyahu & Hamas. Rakyat2 sipil di dua belah pihak jadi korban. Kehancuran. Kenyataannya memang itu kok," pungkasnya.

Sementara itu, konflik kedua negara tersebut sampai saat ini belum menunjukan tanda-tanda akan berakhir.

Baik Israel maupun Hamas dari Palestina masih sama-sama terus melancarkan serangan demi serangan.****

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x