Beberapa hari sebelum pernikahan keduanya sempat meminta izin kepada Dedi Mulyadi untuk melangsungkan pernikahan. Awalnya Dedi kaget jika selama ini keduanya memiliki hubungan asmara.
Dedi pun memastikan pada Kipli niatnya menikahi Yani. Dengan tegas Kipli menjawab serius akan menikahi Yani yang terpaut usia jauh darinya dan telah memiliki anak.
Baca Juga: Siapkan PTM, Pemkot Bandung Akselerasi Vaksinasi Covid-19 bagi TPK
Mendengar ketegasan dan keyakinan Kipli, Dedi pun merestui keduanya untuk menikah. Tak sampai di situ Dedi bahkan menyiapkan pesta pernikahan di Lembur Pakuan untuk keduanya.
"Yang penting nanti setelah menikah kalau ada masalah rumah tangga jangan sampai dibawa ke pekerjaan. Kan selama ini Bi Yani yang mengurus isi rumah dan Kipli yang mengurus taman dan halaman rumah," ucap Dedi Mulyadi.
Akhirnya kedua insan itu pun dinikahkan di Lembur Pakuan dengan adat Sunda. Keduanya diarak menggunakan singgasana dengan diiringi tarian khas Sunda dan pencak silat menuju halaman Lembur Pakuan tempat ijab kabul berlangsung.
Baca Juga: Kabar Duka, Aurel Hermansyah Keguguran, Atta Halilintar: Sampai Jumpa di Surga Anakku
Dengan satu tarikan nafas Kipli pun sah menikahi Yani dengan mahar emas 4,7 gram, seperangkat alat salat dan 4 kuintal padi.
"Semoga ini menjadi pernikahan yang abadi bagi keduanya," kata Dedi.