"Duke of Sussex sekarang telah menghabiskan banyak waktu untuk menekankan bahwa dia tidak berbeda dengan orang lain dan menyerang institusi yang menurutnya telah menyebabkan dia begitu sakit. Ada perasaan yang berkembang bahwa jika Anda sangat tidak menyukai institusi tersebut, Anda seharusnya tidak memiliki judul, " tambahnya.
Baca Juga: Kinerja DPRD Kota Cimahi Terhambat Belum Adanya Wali Kota Definitif
Sebelumnya, Pangeran Harry berbicara tentang kesehatan mental selama podcast dan tidak takut untuk menjadi pribadi dan mendiskusikan bagaimana asuhannya sendiri membentuk pandangannya tentang dunia.
"Dia memperlakukan saya seperti dia diperlakukan," kata Duke of Sussex tentang ayahnya dalam podcast tersebut.
Harry mengatakan hubungannya telah tegang selama bertahun-tahun dan dia mulai mempertimbangkan untuk meninggalkan gaya hidup kerajaan di "awal 20-an".
Komentar tersebut menghapus gagasan bahwa istrinya adalah motivasi baginya untuk meninggalkan keluarga.
"Banyak rasa sakit dan penderitaan genetik yang diturunkan," katan Pangeran Harry.
"Jadi kita sebagai orang tua harus melakukan yang terbaik yang kita bisa untuk mencoba dan berkata, 'Kamu tahu apa? Itu terjadi pada saya, saya akan memastikan itu tidak terjadi pada Anda," pungkas Pangeran Harry.***