Kota Bandung Waspada Covid-19! Keterisian Tempat Tidur di RS dalam Kondisi Mengkhawatirkan

- 14 Juni 2021, 19:04 WIB
Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna (kiri) menyebut tingkat keterisian tempat tidur isolasi Covid-19 nyaris tembus 89 persen, Senin 14 Juni 2021.
Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna (kiri) menyebut tingkat keterisian tempat tidur isolasi Covid-19 nyaris tembus 89 persen, Senin 14 Juni 2021. /Humas Bandung.

"Karena saya khawatir juga kalau nanti ada masyarakat yang ekonomi belum beruntung, secara tempat tinggalnya juga tidak layak, tapi mereka terkena. Kemudian membutuhkan tempat isoman, kita harus mengakomodasi," paparnya.

Baca Juga: Aparat Negara yang Todong Tim Lapangan KPK Saat Hendak Lakukan OTT, Disebut Novel Baswedan Tak Diproses Hukum

"Kalau Secapa masih, kemarin di angka sekitar 60-70 persen. Jadi masih ada tempat tidur. Tapi Secapa itu pun secara umum untuk yang OTG atau gejala ringan. Kalau gejala berat saya pikir tidak untuk di sana, atau pun di BPSDM," unhkap Ema.

Terkait labeling zona, Ema mengatakan Kota Bandung saat ini masih zona oranye dengan skor di angka 2,04.

"Kalau kita 'zoom' lagi, sebetulnya masih di angka 90 persen itu zona hijau di level RT-nya. Tapi kita berbicara bukan hanya persoalan masalah zona, yang kami perhatikan adalah mengenai masalah dinamika pandemi yang sekarang ini harus diwaspadai," jelas Ema.

Lebih lanjut Ema menambahkan, untuk Work From Home (WFH) Kota Bandung yang kebijakan sebelumnya 50:50 maka idealnya harus berubah menjadi 75 persen WFH.

Baca Juga: Hukuman Jaksa Pinangki 'Didiskon' jadi 4 Tahun Penjara, Dinilai Wanita yang Harus Mendapat Perhatian

"Kemarin kami mengikuti rapat virtual dengan Pak Presiden, kalau yang zonanya sudah mulai seperti ini idealnya 75 persen," katanya.

Oleh karenanya, Pemkot Bandung akan segera memutuskan sejumlah keputusan terkait kondisi saat ini.

"Saya sudah rapat kecil dan menyiapkan beberapa masukan untuk bahan kebijakan pimpinan. Termasuk kita tarik lagi mengenai relaksasi, pengetatan, dan lain sebagainya," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah