Sosok Rektor Terkuak Usai Panggil BEM UI, Ternyata Sempat Jadi Komisaris Dua Bank Pemerintah

- 28 Juni 2021, 10:04 WIB
Rektor UI Prof. Dr. Ari Kuncoro, SE, MA, Ph.D.
Rektor UI Prof. Dr. Ari Kuncoro, SE, MA, Ph.D. /Dokumentasi Hubungan Masyarakat Universitas Indonesia


GALAMEDIA - Sosok Rektor Universitas Indonesia (UI) mendadak mencuat seiring mengalirnya kritik imbas pemanggilan aktivis BEM UI oleh pihak rektorat.

BEM UI sebelumnya menjadi buah bibir dan trending topik di media sosial karena unggahannya yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai 'The King of Lip Service'.

Gara-gara unggahan itu, pihak rektorat sontak melakukan tindakan pemanggilan terhadap beberapa aktivis BEM UI.

Kini kritik terus mengalir kepada pihak rektorat yang dinilai berlebihan bahkan mengekang kebebasan berekspresi.

Baca Juga: 5 Sungai Paling Kotor di Dunia, Sungai Citarum Indonesia di Posisi Berapa?

Kritik misalnya dilayangkan oleh Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah merespons pemanggilan yang dilakukan rektorat terhadap mahasiswa khususnya BEM UI.

"Semoga tindakan rektorat UI tidak benar. Kampus harus menjadi sumber kebebasan," kata Fahri Hamzah dalam cuitannya di Twitter dikutip Galamedia Senin, 28 Juni 2021.

Ia menuturkan, masa depan Indonesia adalah kebebasan sehingga kendati kini tengah alami pandemi, pikiran harus tetap merdeka.

"Masa depan kita adalah kebebasan. Meski pandemi membelenggu fisik kita tapi jiwa dan pikiran harus merdeka," paparnya.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Babak 16 Besar EURO 202 Malam Ini, Spanyol dan Prancis Bakal Susul Italia?

"Kampus adalah persemaian generasi kepemimpinan yang harus terlepas dari pengangkangan," tegasnya.

Lantas sosok Rektor UI dibeberkan oleh aktivis antikorupsi, Donal Fariz melalui unggahan di Twitter pribadinya.

"Rektor UI, Prof Ari Kuncoro itu Wakil Komisaris Utama BRI, sebelumnya Komut BNI," demikian tulis Donal dikutip Galamedia Senin, 28 Juni 2021.

Hal itu kata dia, dapat dipahami mengapa pimpinan UI sangat sensitif dengan kritik yang berkaitan dengan penguasa.

Baca Juga: Dua Alasan yang Membuat Kebanyakan Manusia Masuk Neraka dan Surga

"Jadi paham kan kenapa pimpinan UI sangat sensitif dengan isu yang berkaitan dengan penguasa. @BEMUI_official tetaplah tegas," pungkasnya.

Sebelumnya BEM UI melalui unggahan Twitter-nya menobatkan Jokowi sebagai 'The KIng of Lip Service' sebagai bentuk kritik terhadap berbagai kebijakannya.

"JOKOWI: THE KING OF LIP SERVICE," demikian tulis akun @BEMUI_Official dikutip Galamedia Minggu, 27 Juni 2021.

Dalam unggahannya, disertakan beberapa poster yang menunjukkan kritik terhadap orang nomor satu di Republik Indonesia itu.

Baca Juga: BPPTKG: Gempa Gunung Kidul, Tidak Pengaruhi Aktivitas Gunung Merapi

Dijelaskan bahwa penobatan itu berkaitan dengan Presiden Jokowi yang kerap mengobral janji namun tidak sesuai dengan realitas yang ada.

"Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu. Mulai dari rindu didemo,revisi UU ITE, penguatan KPK dan rentetan janji lainnya," jelas dalam akun tersebut.

Dengan demikian, indikasi seperti telah dijelaskan menunjukkan Jokowi hanya sekedar lip service saja.

"Semua mengindikasikan bahwa perkataan yang dilontarkan tidak lebih dari sekedar bentuk 'lip service' semata," bebernya.

Baca Juga: EURO 2020: Ceko Singkirkan 10 Pemain Belanda, Matthijs de Ligt Jadi Sumber Petaka

"Berhenti membual, rakyat sudah mual," tutup cuitan BEM UI.

Tak lama berselang usai uanggahan itu viral di Twitter, BEM UI menjadi trending topic pada Minggu, 27 Juni 2021.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x