Mengingat tingginya kebutuhan tersebut, ia memastikan Solo agar jangan sampai kehabisan stok oksigen.
"Itu selalu habis (59 ton/hari), namun kami amankan terus. Setiap hari dipantau terus sama pusat, sama Pak Luhut, sama Kemenkes juga," tandasnya.
Dikatakannya untuk pasokan oksigen sendiri tidak hanya didatangkan dari Samator namun juga ada produsen lain.***