Saber Pungli Temukan Dugaan Pemalsuan Kualitas Beras dalam Program BNPT di Bandung Barat

- 7 Agustus 2021, 19:20 WIB
Ilustrasi beras - Saber Pungli Jabar menemukan dugaan pemalsuan kualitas berat di Kabupaten Bandung Barat.
Ilustrasi beras - Saber Pungli Jabar menemukan dugaan pemalsuan kualitas berat di Kabupaten Bandung Barat. /Laksmi Sri Sundari/Galamedia/

GALAMEDIA - Tim Sapu Bersih Pungut Liar (Saber Pungli) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menemukan adanya pemalsuan kualitas beras di sejumlah keagenan di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, terkait program BNPT.

Katim Tindak Saber Pungli Polda Jabar AKBP Zul Azmi, membenarkan adanya temuan dalam investigasi ke lapangan tersebut.

Pihaknya akan terus melakukan pendalaman mengenai dugaan adanya penyimpangan-penyimpangan program BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) di Kabupaten Bandung Barat.

Diduga CV TKJ (keagenan beras) hanya menjual karungnya saja yang sudah memiliki izin kemas dan izin edar dari Kementerian Pertanian namun berasnya bukan beras premium sebagaimana tercantum di karung tapi memakai beras lokal.

Baca Juga: Masyarakat Harus Ikut Berperan Aktif Memutus Mata Rantai Penyebaran HIV/AIDS

Tim Saber Pungli juga menemukan di wilayah tersebut, supplier mengirim komoditi yang buruk ke KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

"Dan untuk memastikan supaya program BPNT lebih tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat harga, tepat kualitas dan tepat administrasi. Jangan sampai ditemukan (korupsi) akibat banyaknya oknum yang bermain," terang Zul Azmi, dikutip dari Antara.

Buruknya kualitas komoditi diterima oleh sejumlah agen di Kecamatan Ciburuy Kabupaten Bandung Barat dari supplier nakal CV TKJ yang menerima, komoditi beras dan telur sangat jauh dari ketentuan Pedoman Umum (Pedum) BPNT.

Salah satu Agen BPNT yang letaknya di pinggir situ Ciburuy, menerima beras dari CV TKJ yang kualitasnya bukan premium tapi dihargakan beras premium.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x