Namun kondisinya hari ini, kata Refly, Puan tak pernah diperhitungkan untuk maju pada Pilpres 2024.
"Karena hasil survei, elektabilitasnya kecil. Kalaupun ada suara pada survei karena namanya disebut. Kalau tak disebut, mungkin saja tidak ada suaranya," katanya.
Berdasarkan hasil survei, kata Refly, tetap saja nama Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Uno, yang disebut.
"Enam orang ini dianggap well establish ungtuk menjadi Capres dan Cawapres. Tiga teratas, Prabowo, Anies dan Ganjar," ungkapnya.
Meski begitu, ia menyatakan, untuk bisa maju pada Pilpres 2024 ada dua faktor yang harus terpenuhi. Yakni elektabilitas tetap tinggi dan dukungan partai koalisi pendukung pemerintah.
"Bisa saja tujuh partai koalisi tak mau mengikut sertakan kelompok lain untuk berpesta," katanya.***