Belum Sehari, PKS Cabut Anjuran Kadernya Poligami Janda, Politisi PSI: Begitu Nasib Syariah Kalau Dipolitisasi

- 1 Oktober 2021, 18:05 WIB
Politisi PSI, Mohamad Guntur Romli./Instagram.com/@gunromli/
Politisi PSI, Mohamad Guntur Romli./Instagram.com/@gunromli/ /Instagram.com/@gunromli/

Baca Juga: Banyak Orang Indonesia Nilai Positif Covid, Pakar Sosiologi Bencana: Mereka Ingin Pandemi Terus Berlanjut

Menurutnya makna 'syariah' yang dipolitisasi itu justru malah membuat PKS semakin mendapat citra buruk dikalangan masyarakat.

"Banyak yg bertanya2: kok syariah umurnya cuma sehari? kok syariah bisa dicabut? Begitulah nasib syariah kalau dipolitisasi. Malah kecipratan citra buruk," katanya.

Seperti diketahui, anjuran poligami dengan janda itu tercantum pada Tazkirah Nomor 12 tentang Solidaritas Terdampak Pandemi.

Baca Juga: Benarkah WHO Merencanakan Modifikasi Genetik Manusia Melalui Vaksinasi Covid-19? Cek Faktanya

Akan tetapi selang beberap jam dari perilisannya, Tazkirah tersebut membuat gaduh masyarakat, sehingga PKS langsung mencabut kembali Tazkirah tentang poligami dengan janda itu.

PKS pun sudah meminta maaf kepada masyarakat karena telah membuat kegaduhan.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x