Ada pun alasan penambahan metode tersebut, karena masih ditemukan ada siswa SMPN 1 Kota Bogor yang datang ke sekolah menggunakan angkutan umum kota (angkot), sehingga dikhawatirkan bisa membuka peluang mudahnya penyebaran COVID-19 kembali.***
Ada pun alasan penambahan metode tersebut, karena masih ditemukan ada siswa SMPN 1 Kota Bogor yang datang ke sekolah menggunakan angkutan umum kota (angkot), sehingga dikhawatirkan bisa membuka peluang mudahnya penyebaran COVID-19 kembali.***
Editor: Lucky M. Lukman