Network
GALAMEDIA - Kabar penyerangan pasukan Taliban terhadap markas ISIS di Kabul, Afghanistan telah menyebar luas ke seluruh penjuru dunia.
Diketahui, pasukan Taliban menyerang markas ISIS pasca kejadian serangan bom di Masjid Eid Gah, di Kabul beberapa hari yang lalu.
Akibat serangan bom yang menyasar Masjid Eid Gah, membuat markas ISIS Digempur habis-habisan oleh pasukan Taliban.
Baca Juga: Orang Tua Ayu Ting Ting Bakal Diperiksa Polisi pada Jumat 8 Oktober 2021, Ada Apa Ya?
Dikutip Galamedia dari reuters, juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid menegaskan serangan balasan pasukan Taliban itu berhasil menghancurkan markas ISIS.
Ia juga mengklaim tidak ada anggota ISIS yang tersisa di markasnya lantaran semuanya sudah terbunuh pasukan Taliban.
"Semua anggota ISIS di dalamnya tewas akibat serangan yang tepat dan sukses ini," kata Zabihullah Mujahid, dikutip Galamedia dari Reuters, Selasa 5 Oktober 2021.
Kabar mengenai hancurnya markas ISIS di Kabul oleh pasukan Taliban itu terdengar sampai ke Indonesia.
Bahkan pasca diserang habis-habisan oleh pasukan Taliban, ISIS justru mendadak menjadi trending topik di media sosial Twitter.
Baca Juga: WhatsApp, Facebook, dan Instagram Down, Mark Zuckerberg Alami Kerugian Nyaris Rp 100 Triliun!
Banyak warganet yang turut menanggapi bentrokan hebat yang melibatkan pasukan Taliban dengan kelompok ISIS yang terjadi di Kabul.
Dari pantauan Galamedia, para warganet banyak yang terlihat bingung terhadap apa yang terjadi antara pasukan Taliban dan kelompok ISIS.
Sebab banyak dari warganet yang menilai pasukan Taliban dan ISIS sama-sama merupakan kelompok radikal alias garis keras Islam.
Hal itu sampai menyita perhatian seorang politisi Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.
Melalui akun Twitter pribadinya, Mustofa tampak keheranan dengan pola pikir kebanyakan netizen Indonesia yang disebutnya negeri wakanda.
Ia tampak menyindir netizen Indonesia, yang memiliki pikiran bahwa Taliban itu sama dengan ISIS.
"Sementara di negeri wakanda, isi kepalanya tetap: Taliban adalah ISIS," katanya.
Seperti diketahui, kebanyakan masyarakat Indonesia hanya mengetahui bahwa pasukan Taliban itu sama dengan ISIS.
Akan tetapi pada kenyataannya, pasukan Taliban dan ISIS tidak sama karena memiliki cara pandang yang berbeda terkait hukum dan penerapan agama Islam.
Bahkan pasukan Taliban dan ISIS, sudah sejak dari lama terlibat pertempuran dan saling serang satu sama lain.***
