Menurutnya, vaksinasi Covid-19 dapat dibilang masih relatif baru, sehingga vaksin mana yang paling baik belum bisa ditentukan.
Menurut dia, hal itu baru bisa diketahui 5 tahun ke depan.
"Kita tidak tahu vaksin mana yang terbaik. Minimal dibutuhkan waktu 5 tahun baru bisa diketahui, oh ini vaksin yang lebih baik," ujarnya.
Dijelaskan Daniel, antibodi yang hasilkan pasca vaksin Covid-19 yang saat ini beredar masih mengalami penurunan imunitas selama 6 hingga 7 bulan. Menurut dia, hal itu berdasarkan laporan yang terjadi pada vaksin Pfizer.
"Jika dilihat lagi laporan terbaru, ternyata antibodi yang dihasilkan pasca vaksinasi termasuk yang menggunakan platform mRNA bikinan Pfizer juga setelah 7 bulan ternyata kadar antibodi spike-nya tak terdeteksi. Karena memang mekanisme kerjanya berbeda," katanya.***