Musim Hujan, Bupati Ajak Warga Gotong Royong Bersihkan Selokan Agar Terhindar Dari Banjir dan Wabah Penyakit

- 17 Oktober 2021, 17:49 WIB
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir./Ade Hadeli/Galamedia/
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir./Ade Hadeli/Galamedia/ /

GALAMEDIA - Memasuki musim hujan, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengajak warga untuk sigap dan gotong royong bersihkan selokan dan saluran air dari sampah, yang ada disekitar permukiman.

"Pada musim hujan, sampah yang menyumbat saluran air, menjadi menyebab terjadinya banjir, yang kerap merendam permukiman yang ada disekitarnya. Untuk itu, mari mulai dari sekarang bersihkan sampah yang tercecer bahkan menumpuk di saluran air, dengan gerakan gotong royong," ujar Bupati, Minggu 17 Oktober 2021.

Dengan melakukan gerakan itu, banyak manfaat yang didapat. Yaitu selain aliran air jadi lancar, juga secara langsung kebersihan lingkungan menjadi terjaga.

Langkah itu sebagai mana yang terus digabungkan pemerintah, dalam upaya mencegah penyebaran wabah penyakit, yang datang pada musim hujan seperti demam berdarah, diare dan yang lainnya.

Baca Juga: Emil Ajak Mahasiwa Unnes Tebarkan Persatuan

Selain itu, dengan lingkungan yang bersih dan sehat diharapkan bisa meningkatkan kualitas hidup. "Apalagi dimana saat ini, kita sedang berjuang menangani pandemi Covid-19. Jadi situ, perilaku warga seperti perlu terus ditambahkan, disamping tentunya dengan cara disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes). Antara menjaga kebersihan lingkungan dan menjalankan prokes, menjadi bagian tak terpisahkan dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19, " ujarnya.

Menurut Bupati, meski perkembangan Covid-19 di Sumedang makin landai, bahkan hanya menyisakan 12 kasus Akan tetapi situasi itu tidak boleh membuat warga jadi abai.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 17 Oktober 2021: Elsa Ungkap Masa Lalu Rendy dan Jessica

Malah sebaliknya warga harus makin waspada, dan disiplin menjalankan prokes. "Hari ini, masih ada 12 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka itu, kini menjalani isolasi mandiri. Teruslah waspada, karena pandemi Covid-19 ini, belumlah berakhir, "tandasnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah