Network
GALAMEDIA - Sebanyak 111 peserta ikut pada kegiatan Curated Amazing Product (CAP) Jabar: Creative Media Award 2021. Mereka berkompetisi dalam tiga kategori yakni, storytelling, journalistic dan campaign.
Kepala Bidang Industri Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat, Lusy Lesminingwati mengatakan, Pemprov Jabar ingin menemukan produk-produk multimedia kreatif berkualitas. Sehingga digelarlah CAP Jabar: Creative Media Award 2021.
"Karena memang di masa pandemi dan salah satu potensi unggulan pemprov jabar itu adalah aplikasi dan games sehingga kami bersepakat membuat media award 2021, khususnya di bidang animasi dan video, fotografi, periklanan, tv radio dan penerbitan yang dibagi tiga kategori yaitu, storytelling, campaign, dan jurnalistik,"kata Lusy Lesminingwati, saat acara puncak CAP Jabar, Creative Media Award 2021, Jumat, 22 Oktober 2021.
Baca Juga: PDIP Sebut Rezim SBY Banyak Rapat Lamban Ambil Keputusan, Demokrat Lebih Percaya JK
Dikatakannya, jumlah peserta media award tahun ini cukup banyak mencapai 111 peserta. Ini diikuti 70 persen kabupaten/ kota di Jabar. Dari 27 kab/kota, ada 19 kab/kota yang mengirimkan nominasi karyanya.
"Di sini Kota Bandung paling banyak, ada 27 peserta, Kabupaten Bandung Barat sebanyak 18 peserta, Kota Sukabumi sebanyak 10 peserta, Kabupaten Majalengka sebanyak 9 peserta, Kabupaten Bandung sebanyak 9 peserta, Kabupaten Karawang 8 peserta dan yang lainnya, Sumedang, Indramayu, Bekasi, Kab Sukabumi, Tasik, Kota Bogor, Kota Bekasi, Cirebon, ciamis, Depok, Cimahi, Banjar, Purwakartan," jelaanya.
Peserta, lanjutnha, terbagi menjadi tiga kategori, yakni storytelling sebanyak 45 peserta, journalistic sebanyak 32 peserta dan campaign sebanyak 34 peserta. Kegiatannini sudah disosialisasikan dari Agustus, dan karya masuk sampai pertengahan September. Lalu dikurasi oleh dewan juri terdiri dari Putri Tanjung (Staf Khusus Presiden Republik Indonesia), Dicky Sukmana (Co-founder Panenmaya) dan Anto Motulz (COO Kreavi).
Diharapkan, kegiatan tersebut dapat menjadi ruang untuk perkembangan produk-produk industri kreatif di Jawa Barat. Sehingga, selain dapat menciptakan sebuah produk yang kreatif berkualitas, diharapkan produk-produk tersebut dapat dinikmati pada kancah internasional.
