Tolak Kegiatan KAMI di TMPN Cikutra! GBRI: Gerakan Mereka Mengadu Domba dan Memecah Belah Masyarakat

- 10 November 2021, 16:10 WIB
Puluhan orang yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Bersatu untuk Indonesia (GBRI) melakukan aksi damai, terkait penolakan kegiatan berbau politik yang dilakukan di Taman Makam Pahlawan Nasional (TMPN) Cikutra./Rio Ryzki Batee/Galamedia
Puluhan orang yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Bersatu untuk Indonesia (GBRI) melakukan aksi damai, terkait penolakan kegiatan berbau politik yang dilakukan di Taman Makam Pahlawan Nasional (TMPN) Cikutra./Rio Ryzki Batee/Galamedia /

GALAMEDIA - Puluhan orang yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Bersatu untuk Indonesia (GBRI) melakukan aksi damai, terkait penolakan kegiatan berbau politik yang dilakukan di Taman Makam Pahlawan Nasional (TMPN) Cikutra.

Penolakan tersebut muncul seiring adanya rencana kegiatan yang bakal dilakukan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) pada Hari Pahlawan di TMPN Cikutra.

Koordinator Aksi GRBI, Ardi Gunawan mengatakan, Taman Makam Pahlawan merupakan tempat yang penuh wibawa dan sakral, bukan tempat kegiatan politik menyebarkan kebencian.

Baca Juga: BANDUNG Dilanda Hujan Deras, Sejumlah Pohon Dilaporkan Tumbang

Dengan demikian, tempat tersebut harus serta patut dijaga dan dihormati. Pasalnya, di tempat ini para pahlawan yang penuh jasa untuk bangsa dan NKRI disemayamkan.

"Sejak awal sepak terjang, KAMI menjadikan Taman Makam Pahlawan dijadikan alat untuk propaganda politik untuk meraih simpati masyarakat. Padahal gerakan mereka mengadu domba dan memecah belah masyarakat," ungkapnya di sela aksi, di depan TMPN Cikutra, Kota Bandung, Rabu, 10 November 2021.

Oleh karena itu, pihaknya menolak seluruh rencana kegiatan yang dilakukan oleh KAMI di TMPN Cikutra Kota Bandung.

Baca Juga: Jawa Barat Siaga Satu Bencana, Waspada Ancaman Banjir dan Tanah Longsor

Terlebih, kelompok tersebut dinilai hanya akan memanfaatkan TMPN Cikutra Bandung untuk melancarkan propaganda politiknya.

"Kelompok KAMI Jabar mengatasnamakan Koalisi Aksi 10 November, itulah seruan mereka yang tersebar di media sosial dengan mengajak berbagai ormas untuk mengadu kepada para pahlawan bahwa ibu pertiwi sedang menangis," tuturnya.

Dalam aksi itu, GRBI melakukan pernyataan sikap, yakni meminta Kapolrestabes Bandung untuk tidak memberikan ijin kepada KAMI Jabar melakukan kegiatan di TMPN Cikutra Bandung.

Baca Juga: Warga Gedebage Bandung Digegerkan Temuan Janin Bayi di Gorong-gorong

Selain itu, meminta Balai Perlindungan Sosial Tresna Werdha Bandung dan Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan, Sub Unit Pemeliharaan TMP Cikutra untuk tidak memberikan izin kepada KAMI untuk melakukan kegiatan di TMP Cikutra Bandung.

"Rakyat tidak membutuhkan KAMI, rakyat menginginkan kedamaian dan tokoh-tokoh yang peduli terhadap rakyat bukan mengadu domba untuk kepentingan politik," tambahnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah