Ban Kapten Pelangi Khas LGBT Merambah Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Ogah Pakai

- 7 Desember 2021, 18:22 WIB
Kapten Timnas Thailand Terasil Dangda terlihat mengenakan ban kapten pelangi saat berlaga di Piala AFF 2020 /Tangkapan layar Vidio.com/
Kapten Timnas Thailand Terasil Dangda terlihat mengenakan ban kapten pelangi saat berlaga di Piala AFF 2020 /Tangkapan layar Vidio.com/ /

GALAMEDIA - Semarak sepak bola antar negara-negara Asia Tenggara kembali bangkit, usai turnamen Piala AFF 2020 resmi bergulir.

Namun dibalik bergulirnya Piala AFF 2020 itu, muncul kontroversi yang menggegerkan publik khususnya pecinta sepak dari Indonesia.

Adapun kontroversi yang menggegerkan publik pada gelaran Piala AFF 2020 adalah beberapa negara menggunakan ban Kapten Pelangi di ajang turnamen dua tahunan tersebut.

Baca Juga: PPKM Level 3 Nataru Batal dan Tak Merata, Epidemiolog: Orang Curi Start Memanfaatkan Waktu

Sampai saat ini, terdapat tiga negara yang menggunakan ban Kapten Pelangi di ajang Piala AFF 2020 antara lain Thailand, Myanmar, dan Kamboja.

Seperti diketahui, warna pelangi tersebut merupakan simbol khas dari kaum LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender).

Saat ini tren penggunaan ban Kapten Pelangi marak digunakan oleh sebagian tim-tim sepak bola di seluruh penjuru dunia.

Penggunaan ban Kapten Pelangi sengaja dipakai oleh tim-tim sepak bola yang bertujuan memberikan dukungan terhadap kaum LGBT, dan hal itu pun kini merambah ke ajang Piala AFF 2020.

Baca Juga: Bandung Siaga! Para Ahli Sudah Ingatkan Soal Patahan Lembang, Banjir dan Longsor Menghantui

Tak hanya itu, penggunaan ban Kapten Pelangi oleh beberapa negara peserta Piala AFF 2020 itu memunculkan kekhawatiran dari para pecinta sepak bola Tanah Air yang bisa saja Timnas Indonesia melakukan hal serupa.

Kekhawatiran itu terdengar oleh Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan yang pada akhirnya buka suara terkait penggunaan ban Kapten Pelangi di Piala AFF 2020.

Iriawan mengatakan, penggunaan ban Kapten bernuansa LGBT merupakan hak dari tim-tim peserta Piala AFF 2020.

Ia tak mempermasalahkan adanya beberapa negara yang menggunakan ban Kapten Pelangi tersebut di ajang Piala AFF 2020.

"Ya itu kan, hak masing-masing tim, klub, atau negaranya. Silakan saja kalau mau pakai atau tidak," kata Iriawan kepada awak media, Senin 6 Desember 2021.

Baca Juga: PPKM Level 3 Nataru Batal, Moeldoko Sebut Jokowi Sedang Injak Gas-Rem

Kendati demikian, Iriawan memastikan Timnas Indonesia tidak akan ikut-ikutan untuk menggunakan ban Kapten Pelangi.

Menurutnya, setiap negara budayanya berbeda-beda termasuk Indonesia yang memilih untuk menolak adanya kaum LGBT.

Iriawan kembali mempertegas, akan meminta Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri agar Timnas Indonesia tidak menggunakan ban Kapten Pelangi.

"Timnas Indonesia tidak akan pakai. Saya telpon nanti ke Indra Sjafri (Direktur Teknik PSSI). Kami putuskan tidak akan pakai dan hubungi ke sana. Kalau negara lain silahkan, kan budayanya beda," tegasnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah