Luhut Bilang Utang RI Dinikmati Rakyat, Faizal Assegaf: Kampungan! Faktanya Nol Besar

- 16 Desember 2021, 21:10 WIB
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarves) Luhut Panjaitan.
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarves) Luhut Panjaitan. /Instagram.com/@luhut.pandjaitan

GALAMEDIA – Pemerintah Indonesia mengklaim saat ini utang nasional masih terkendali.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan.

Baca Juga: Bisa Pengaruhi Keabsahan Beribadah, Komisi Dakwah PBNU Imbau Konsumsi Produk Lokal yang Halal

Luhut mengatakan, total utang pemerintah mencapai Rp 6.687,28 triliun hingga akhir Oktober 2021. Utang ini setara dengan 39,69 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Meski utang terhitung sangat besar, menurut Luhut, utang pemerintah masih terkendali, selama rasio utang terhadap PDB belum mencapai 60 persen.

Dijelaskan Luhut, saat ini utang digunakan untuk membiayai sektor produktif. Misalnya saja, pembangunan proyek strategis nasional yang langsung dinikmati oleh rakyat.

Baca Juga: Ernest Prakasa Sindir Pemerintah yang Izinkan Menteri-Anggota DPR ke LN Tanpa Karantina: Malu!

Sontak pernyataan Luhut mendapatkan berbagai tanggapan dari publik hingga tokoh ternama, tak terkecuali Aktivis Faizal Assegaf.

Melalui akun Twitter pribadinya @faizalassegaf, dirinya menyerang Luhut dengan mengatakan norak dan kampungan

“Ah anda norak & kampungan!” ujarnya dilansir Galamedia Kamis, 16 Desember 2021.

Baca Juga: Moeldoko Risau Bahasa di Medsos Jauh dari Karakter Bangsa, Netizen: Begal dan Rampok Partai Karaker Bangsa Pak

Menurut Faizal, Luhut bertingkah seolah paling berkuasa dan bicara tanpa berpikir.

“Sok paling berkuasa & nyerocos seenaknya! Isinya gombal!” sambungnya tegas.

Dia pun menantang Luhut untuk berdebat dengan Wakil ketua Umum MUI, Anwar Abbas soal kondisi utang luar negeri Indonesia.

“Sgr temui Waketum MUI, pak Anwar Abbas, beri penjelasan rinci & transparan soal utang LN,” tantangnya.

Lebih lanjut, Faizal menilai Luhut tidak punya nyali untuk menerima tantangannya.

“Saya jamin anda ga punya nyali,” katanya lagi.

Baca Juga: Ada Omicron, Tahun Baruan di Rumah Saja

Dia lantas menilai, Luhut hanya berani berbicara di media dan merasa paling benar, padahal faktanya nol besar.

“beraninya cuma asbun di media & merasa paling hebat, faktanya nol besar!” pungkasnya.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Minta Pemerintah Daerah Antisipasi Penyebaran Omicron di Daerahnya Masing-masing

Tak lama setelah itu, cuitan Faizal mendapatkan berbagai komentar dari warganet. ***

 

 

Editor: Muhammad Ibrahim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x