LPK Dapat Bantu Masalah Pengangguran, Kepala Disnaker Kota Bandung: Lahirkan Wirausahawan Baru

- 21 Desember 2021, 10:50 WIB
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung, Arief Syaifudin./Rio Ryzki Batee/Galamedia
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung, Arief Syaifudin./Rio Ryzki Batee/Galamedia /

GALAMEDIA - Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung, Arief Syaifudin berharap dengan terus digalakannya pelatihan kerja atau kewirausahaan maka dapat membantu masalah pengangguran, terlebih ditengah pandemi Covid-19.

"Bagaimana peran LPK itu dalam menyelesaikan masalah pengguran di Kota Bandung saat ini, dan LPK Karya Jelita merupakan dan binaan Disnaker," ungkapnya pada Gelar karya kewirausahaan PKW: Make up Artist LKP/LPK Karya Jelita di Hotel Papandayan, Jln. Gatot Subroto, Kota Bandung, Senin, 20 Desember 2021.

Menurutnya dalam mengatasi pengangguran di Kota Bandung, pihaknya akan mencetak hingga 1500 wirausahawan di Kota Bandung.

Baca Juga: Dekat dengan Fuji Utami, Thariq Halilintar: Hubungan yang Sudah Berlalu Yuk Kita Hormati dan Hargai

Namun tidak hanya make up artist (MUA) dan rias kecantikan saja, tetapi juga bidang desain grafis, pastry, katering dan lain sebagainya.

Selain itu, pihaknya juga mendorong agar para wirausahawan juga memiliki sertifikasi, sehingga menjadi SDM yang unggul dalam bidangnya.

"Kami terus mendorong untuk memiliki keahlian sehingga bisa menjadi wirausahawan baru. Lebih jauh, bisa menyerap tenaga kerja disekitar mereka," ujarnya.

Direktur Karya Jelita, Rani Sintiawati mengatakan bahwa pihaknya memfasilitasi setifikasi bagi peserta pelatihan kewirausahaan. Sehingga dilakukan uji kompetensi setelah ujian lokal dilakukan.

Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa tujuan Gelar Karya tersebut, agar dapat bersinergi dengan mitra pemerintah dan mengapresiasi hasil karya daripada peserta kursus untuk maju menjadi wirausaha baru di bidang MUA, perias pengantin dan Wedding Organizer (WO).

Baca Juga: Survei: Publik Ingin Capres Minimal Secerdas Presiden Jokowi, Tidak Perlu yang Merakyat

"Gelar Karya ini untuk memotivasi dan menumbuhkan keberanian, serta melatih mental untuk berani tampil di depan umum, sekaligus mempromosikan kompetensi atau kemampuan para peserta. Seperti yang dilakukan oleh tempat kursus ataupun pendidikan pelatihan yang ada diluar negeri," tuturnya.

Pihaknya berharap kegiatan ini mendapat support dan dukungan dari para mitra, pemerintah dan IDUKA, dalam menjalankan amanah untuk menciptakan dan melahirkan  SDM (Sumber Daya Manusia) yang kompeten dan siap bersaing di era digital.

"Kami berharap mereka betul-betul menjadi lulusan atau SDM yang kompeten dan siap menjadi wirausaha maupun bekerja. Sehingga tidak hanya hanya pintar untuk diri sendiri tapi juga menguasai lapangan, sehingga memberikan dampak positif bagi sekitarnya," ucapnya.

Baca Juga: Update Harga Emas di Pegadaian 21 Desember 2021 Hari Ini: Antam Naik Tipis, UBS Turun

Ketua Kadin Kota Bandung, Iwa Gartiwa mengatakan optimis dengan kondisi dunia usaha di Kota Bandung, pasca pandemi Covid-19. Diakuinya wirausaha maupun UMKM memiliki peran yang besar dalam pemulihan ekonomi.

Diakuinya dengan pelatihan-pelatihan wirausahawan, maka memberikan dampak yang positif dalam pengembangan lapangan kerja.

"Kota Bandung berbeda, karena masyarakatnya yang kreatif dan inovatif. Maka pelatihan dan edukasi yang dilakukan Karya Jelita perlu terus diupayakan," tambahnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah