Kominfo Luruskan Kabar Penerima Vaksin Covid-19 Lebih Mudah Terinfeksi Omicron

- 10 Januari 2022, 17:52 WIB
Ilustrasi varian Omicron. /Pixabay.com
Ilustrasi varian Omicron. /Pixabay.com /

GALAMEDIA - Beredar sebuah kabar yang menyebut penerima suntikan vaksin Covid-19 akan lebih mudah terinfeksi virus corona varian Omicron.

Isu ini bermula dari sebuah unggaha di Twitter yang mengklaim bahwa penerima vaksin Covid-19 lebih rentan terinfeksi varian Omicron daripada orang yang tidak disunti vaksin Covid-19.

Unggahan mengenai kabar penerima suntikan vaksin Covid-19 akan lebih mudah terinfeksi virus corona varian Omicron tersebut disertai gambar tangkapan layar dari studi kesehatan yang dilakukan di Denmark.

Tetapi setelah dilakukan penelusuran oleh Tim Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia, ditemukan fakta yang berbeda.

Kominfo menyatakan bahwa klaim mengenai penerima suntikan vaksin Covid-19 akan lebih mudah terinfeksi virus corona varian Omicron adalah isu yang keliru.

Baca Juga: Velline Chu Ditangkap Usai Menggunakan Narkoba, Kepolisian Beberkan Kronologisnya

Diketahui, studi yang dirujuk dalam postingan tersebut dikirimkan oleh para peneliti Denmark sebagai laporan awal ke platform daring MedRXiv pada 22 Desember 2021.

Pihak MedRxiv telah menjelaskan bahwa pengguna Twitter tersebut salah membaca dan menafsirkan hasil studi yang dicatut.

Faktanya, penelitian itu bertujuan untuk menentukan efektivitas suntikan Pfizer dan Moderna terhadap varian Omicron hingga lima bulan setelah vaksinasi penuh.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x