GALAMEDIA - Riuh kasus penangkapan warga Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah kini tengah menjadi sorotan publik.
Seiring hal itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta maaf dan siap bertanggungjawab atas peristiwa tersebut.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi pun menyatakan melepas 63 warga yang diciduk aparat kepolisian.
Dalam kasus tersebut, Ketua Majelis Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDEM) Iwan Sumule menyoroti Ganjar Pranowo.
"Hidup Ganjar? ProRakyat? ProWongCilik? Ganjar adalah kita?," cuit Iwan Sumule melalui akun Twitter @KetumProDEMnew, Rabu, 9 Februari 2022.
Ia pun menyindir jargon yang dipasang Gubernur Jawa Tengah tersebut.
"Bahkan @ganjarpranowo sempat mengatakan, 'Tuanku Rakyat'. Kurang adab dong, 'Tuan' kok dipukul dan digusur. Iya gak sih?," katanya lagi.
"Masih mau pilih Ganjar jadi presiden?," ujarnya.