Dibuka Jaksa Agung RI, di Garut Kini Ada Kampung Wisata Restorative Justice

- 16 Maret 2022, 21:36 WIB
Bupati Garut, Rudy Gunawan, menghadiri acara Launching Kampung Restorative Justice oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Kampung Wisata Ciburial, Desa Sukalaksana, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Rabu 16 Maret 2022./Agus Somantri/Galamedia
Bupati Garut, Rudy Gunawan, menghadiri acara Launching Kampung Restorative Justice oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Kampung Wisata Ciburial, Desa Sukalaksana, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Rabu 16 Maret 2022./Agus Somantri/Galamedia /

GALAMEDIA - Bupati Garut, Rudy Gunawan memberikan apresiasi dengan diresmikannya Kampung Wisata Restorative Justice di Kabupaten Garut.

Atas nama masayarakat dan Pemerintah Kabupaten Garut, Rudy pun mengucapkan terima kasih kepada Kejaksanaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI), bahwa di daerahnya lahir Kampung Wisata Restorative Justice.

Rudy mengatakan, angka kemiskinan di Kabupaten Garut meningkat dari 8 persen menjadi 10 persen akibat dampak adanya pandemi Covid-19, sehingga hal ini memungkinkan terjadinya tindak pidana di masyarakat. Ia menyebut, banyak tindak pidana yang dilakukan karena kemiskinan.

Baca Juga: NISFU SYABAN 17 Maret 2022, Amalan dan Doa Malam Nisfu Syaban Lengkap dengan Artinya

"Dan tentunya dengan adanya suatu upaya mendamaikan antara korban dan juga pelaku ini juga merupakan bagian yang mendapatkan apresiasi di seluruh masyarakat," ujarnya saat menghadiri Launching Kampung Wisata Restorative Justice oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia di Kampung Wisata Ciburial, Desa Sukalaksana, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Rabu 16 Maret 2022.

Acara Launching Kampung Wisata Restorative Justice ini dibuka oleh Jaksa Agung Republik Indonesia, Burhanuddin, secara virtual melalui aplikasi video telekonferensi.

Dalam kesempatan tersebut, Rudy juga berterimakasih kepada Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Garut, Neva Sari Susanti, yang telah banyak berkontribusi dan bersahabat dengan 421 kepala desa di Kabupaten Garut.

"Beliau melakukan langkah-langkah konkret membina bagaimana pelaksanaan pemerintah desa, yang sekarang kami mendapatkan anggaran desa hampir Rp600 miliar, ini dengan Jaksa Perdata dan Tata Usaha Negara-nya sudah berjalan," ucapnya.

Baca Juga: Ragam Keunikan Tradisi di Berbagai Belahan Dunia, Salah Satunya Festival Garangaou di Qatar

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x