Flyover Simpang Padalarang Diklaim Mampu Mengurangi Kemacetan hingga 30 Persen

- 13 April 2022, 21:50 WIB
Flyover Simpang Padalarang, Kabupaten Bandung Barat
Flyover Simpang Padalarang, Kabupaten Bandung Barat /Dicky Mawardi/Galamedia/

GALAMEDIA - Flyover Simpang Padalarang
menjadi satu-satunya jalan layang di Kabupaten Bandung Barat (KBB). Diklaim mampu mengatasi kemacetan di kawasan Padalarang.

Flyover ini dibangun pada Maret 2021, dimana peletakan batu pertama pembangunannya oleh Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna dan mulai difungsikan 26 November 2021.

Kepala Dinas Perhubungan KBB, Lukmanul Hakim mengatakan, keberadaan Flyover Padalarang mampu mengurangi kemacetan sekitar 30 persen.

Baca Juga: GUNUNG MERAPI Alami 86 Kali Gempa Guguran, BPPTKG Ungkap Status Siaga

"Flyover Simpang Padalarang berdampak dalam mengurangi kemacetan lalu lintas. Memang kemacetan masih terjadi, namun sudah mulai terurai,"
kata Kepala Dinas Perhubungan KBB, Lukmanul Hakim, Rabu 13 April 2022.

Kemacetan yang terjadi di Padalarang setiap tahun bertambah parah. Kondisi jalan yang tidak berubah tak mampu mengimbangi penambahan jumlah kendaraan.

Oleh sebab itu, Aa Umbara yang terpilih menjadi Bupati Bandung Barat mengganti kan Abubakar, dalam penyusunan RPJMD KBB Tahun 2019-2023 menetapkan jika pengentasan kemacetan di Padalarang jadi salah satu prioritas.

Baca Juga: Bupati Garut Izinkan PKL Berjualan di Kawasan Pengkolan Selama Bulan Ramadhan

Rencana itu terealisasi setelah PT Bela Putra Intiland sebagai pengembang perumahan Kota Baru Parahyangan, mengucurkan anggaran CSR senilai Rp110 miliar untuk pembangunan flyover.

Peletakan batu pertama pembangunan flyover dilakukan Bupati Aa Umbara Sutisna pada Rabu (3/3/2021), dan diresmikan oleh Plt Bupati Hengki Kurniawan pada Jumat (26/11/2021).

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x