Network
GALAMEDIA - PDI-Perjuangan Jawa Barat (Jabar) telah memberikan surat rekomendasi kepada bakal calon bupati/walikota di empat daerah. Di antaranya Kabupaten Cianjur, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Depok dan Kabupaten Pangandaran.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar, Ono Surono mengatakan untuk empat daerah lainnya, akan segera diputuskan dalam sidang rapat.
Berdasarkan informasi yang diperolehnya, DPP PDI Perjuangan sudah menetapkan nama Reni Marlinawati - Sirojudin yang diusung oleh PPP dan PDI Perjuangan, untuk Pilkada di Kabupaten Sukabumi. Sedangkan untuk Kabupaten Bandung pihaknya akan mengusulkan nama Yena Iskandar Ma'soem - Atep Ahmad Rizal ke pusat.
Baca Juga: Tayangkan Kehidupan Pedesaan, YouTuber Cantik Ini Raup Rp 72 Miliar, Kalangan Artis Lewat
"Jadi untuk Kabupaten Karawang dan Kabupaten Indramayu masih dalam proses, mudah-mudahan Senin atau Selasa namanya sudah dapat kami usulkan ke DPP," ungkapnya disela-sela Workshop di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Jln. Pelajar Pejuang '45, Kota Bandung, Ahad (19/7/2020).
Untuk wilayah Kabupaten Indramayu, lanjutnya, pihaknya akan berkoalisi dengan Gerindra. Lebih jauh, untuk Kabupaten Karawang masih melakukan komunikasi dengan beberapa partai pengusung.
Dikatakan pihaknya menargetkan pemenangan di lima daerah dari delapan kabupaten/kota yang menggelar Pilkada serentak 2020.
Baca Juga: Heboh Pengendara Motor Lawan Arus Saat Razia di Flyover Pasupati, Polisi Ancam Beri Sanksi Berlipat
Disinggung teknis penyelenggaraan kampanye calon kepala daerah di tengah situasi pandemi covid-19, lanjutnya, PDI Perjuangan akan selalu patuh pada aturan pemerintah, salah satunya dengan merancang skema pelaksanaan kampanye efektif dan menerapkan protokol kesehatan.
"Apalagi danya larangan untuk menggelar kampanye terbuka atau tatap muka dalam kegiatan kampanye pandemi covid-19. Maka kita harus mempersiapkan strategi khusus," terangnya.
Ia menjelaskan sesuai amanat Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, bahwa setelah nama para bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah ditetapkan. Maka selanjutnya, para bakal calon akan diwajibkan mengikuti tahap pendidikan kepala daerah yang akan diselenggarakan oleh DPP PDI Perjuangan.
Baca Juga: Miliki Gejala Tersendiri, Ilmuwan Inggris Sebut Virus Corona Terbagi Dalam Enam Jenis
"Para bakal calon kepala daerah kami pun telah diminta untuk ikut mengedukasi masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, sesuai cara-cara yang telah ditetapkan KPU. Selain menkampanyekan visi misinya dalam membangun daerahnya," tuturnya.
Selain itu, sebagai upaya memenangkan pertarungan dalam momentum Pilkada serentak 2020, pihaknya terus matangkan berbagai persiapan pemenangan sejak dini, salah satunya dengan menggelar workshop manajemen kaderisasi tingkat pratama.
Program yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut, diikuti oleh para pengurus anak cabang PDI Perjuangan di tingkat kecamatan, dari delapan kabupaten/kota yang akan menyelenggarakan pesta demokrasi Pilkada serentak 2020. Seperti Kabupaten Cianjur, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Bandung, Kabupaten Karawang, Kabupaten Sukabumi, dan Kota Depok.
Baca Juga: Mulai dari Tukang Ojek, Pengusaha Hingga Atlet Mulai Serbu Tempat Fitness
Ono menjelaskan bahwa PDI Perjuangan memiliki konsep, bahwa kemenangan pilkada merupakan kemenangan partai. Sehingga seluruh pengurus partai dan kader, harus menjadi garda terdepan dalam upaya mememangkan pertarungan kontestasi politik tersebut.
"Dilakukannya workshop manajemen kaderisasi tingkat pratama ini sebagai bagian dari upaya PDI Perjuangan sebagai partai pelopor yang mampu mewujudkan tata kelola partai, untuk tercapainya lima mantap kepartaian yaitu, mantap ideologi, kader, organisasi, sumber daya manusia," tambahnya.***
