Baca Juga: Objek Wisata Kebun Teh Jamus, Kebun Teh di Kaki Gunung Lawu Kabupaten Ngawi, HTM Murah Meriah
1. Membahayakan Perekonomian Negara
Korupsi dapat membahayakan perekonomian negara melalui kerugian yang disebabkan oleh pengeluaran publik yang tidak tepat sasaran dan pengalihan sumber daya ekonomi dari sektor produktif ke sektor non produktif.
Selain itu, korupsi juga dapat menghambat proses investasi dan pertumbuhan ekonomi, sehingga mempengaruhi pembangunan negara secara keseluruhan.
2. Menurunnya Kepercayaan Bisnis dan Investor
Praktik korupsi dapat mempengaruhi kepercayaan bisnis dan investor, terutama dalam hal pengambilan keputusan investasi dan pertimbangan risiko bisnis. Korupsi dapat menyebabkan ketidakstabilan politik dan hukum, sehingga membuat pelaku bisnis dan investor merasa tidak aman dan tidak nyaman dalam berinvestasi.
Selain itu, tindakan korupsi juga dapat mempengaruhi arus investasi dan perdagangan, mengurangi transparansi dan efisiensi dalam pengelolaan keuangan negara, serta menciptakan distorsi di pasar. Hal ini dapat melemahkan perekonomian negara dan memperlambat pertumbuhan ekonomi.
3. Merugikan Hak Asasi Manusia
Korupsi dapat merusak hak asasi manusia melalui diskriminasi dan kebijakan yang tidak adil, seperti dalam hal akses terhadap layanan publik, pendidikan, dan kesehatan. Korupsi juga dapat memperkuat tindakan diskriminatif terhadap masyarakat yang lemah dan rentan.