Network
GALAMEDIA - Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern dikabarkan telah memecat Menteri Imigrasi, pada Rabu, 22 Juli 2020. Pemecatan dilakukan setelah skandar Iain Lees-Galloway dan staf wanitanya terbongkar.
Lees-Galloway diketahui memiliki hubungan tak pantas dengan bawahannya, sejak setahun lalu. Stafnya itu bertugas di kantor dan di salah satu badan yang dia awasi.
Baca Juga: Indonesia Jadi 'Raja' di Asia Tenggara, Positif Covid-19 Tembus 90 Ribu Kasus
Sebelum melakukan pemecatan, Ardern terlebih dahulu menimbang putusannya. Ia juga sudah memastikan jika hubungan Less-Galloway dan bawahannya sudah berakhir beberapa bulan yang lalu.
"Tapi tindakan itu pada akhirnya membuat saya kehilangan kepercayaan padanya sebagai seorang menteri," ujar Ardern.
Di sisi lain, Lees–Galloway mengakui telah menggunakan jabatannya secara tak pantas. Lewat sebuah pernyataan yang dilansir Associated Press, Lees-Galloway menerima keputusan Perdana Menteri. Ia juga sudah menyampaikan permohonan maafnya.
Baca Juga: Terbaik Tangani Pandemi Covid-19, Elektabilitas Gubernur Jabar Ridwan Kamil Melesat Drastis
"Saya telah bertindak sepenuhnya secara tidak tepat dalam posisi saya dan tidak dapat melanjutkan sebagai menteri," kata dia.
Skandal Lees-Galloway ini menambah deretan skandal serupa di parlemen Selandia Baru. Sehari sebelumnya, anggota parlemen oposisi, Andrew Falloon tiba-tiba mengundurkan diri.
