Network
GALAMEDIA - Polemik soal reklamasi di kawasan Ancol yang diklaim bisa mengatasi banjir di Jakarta masih terus bergulir. Politisi dari PDIP, Ruhut Sitompul pun mulai angkat bicara.
Ruhut mengaku heran dengan pernyataan yang disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu. Menurutnya, apa yang disampaikan Anies tidak sesuai dengan kenyatan.
Mantan anggota DPR dari Partai Demokrat itu bahkan membandingkan apa yang saat ini terjadi dengan pada saat kampanye Pilgub 2017.
Baca Juga: Alert! Positif Corona di Indonesia Makin Dekat ke Angka 100 Ribu Kasus
Saat ini, ujar Ruhut, Anies bersikeras menolak proyek tersebut. "Kemarin-kemarin ke mana saja bos?" ujar Ruhut dilansir dari Tagar TV pada Jumat, 24 Juli 2020.
Ruhut, seperti dikutip dari wartaekonomi, bahkan menyampaikan pernyataan yang menohok Anies.
"Ibarat meludah lalu dia menelan ludahnya kembali. Itulah seorang Anies, hanya pintar bermain kata-kata," tegas dia menambahkan.
Baca Juga: PM Israel Benjamin Netanyahu Didesak Mundur, Diduga Terlibat Skandal Korupsi
Lebih lanjut Ruhut juga menilai Anies telah lupa sejarah reklamasi yang dicetuskan Presiden Soeharto saat berpidato janji politik menolak reklamasi.
"Anies lupa ini era reformasi, rakyat sudah sangat cerdas," tegas dia.
Baca Juga: Harun Masiku Diyakini Masih Berada di Indonesia, KPK Pertimbangkan Permohonan 'Red Notice'
Seperti diketahui, Gubernur Anies telah memberikan izin perluasan Dunia Fantasi dan Taman Impian Ancol Timur, masing-masing 35 dan 120 hektare.
Anies mengklaim dengan memanfaatkan daratan yang muncul akibat penumpukan lumpur dari pengerukan sungai dan waduk di Jakarta, bertujuan untuk mengatasi banjir.***
