Konsumennya Antre, Jasa Cat Ulang Sepeda di Kota Bandung Raup Untung di Masa Pandemi

- 15 Agustus 2020, 12:35 WIB
Salah satu sepeda yang dicat di Ukyairbrush. (Foto: Instagram.com/@ukyairbrush)**
Salah satu sepeda yang dicat di Ukyairbrush. (Foto: Instagram.com/@ukyairbrush)** /

GALAMEDIA - Tingginya minta bersepeda di masa pandemi ini membuat sejumlah usaha mengalami peningkatan. Tak hanya soal penjualan sepeda, tetapi juga usaha cat ulang.

Hal ini yang dirasakan oleh pemilik bisnis cat ulang dan restorasi sepeda Ukyairbrushm di Kota Bandung, Lucky Sufyan Hadi.

"Alhamdulillah sebelum ada corona itu konsumen yang datang buat re-paint sepeda-nya paling seminggu itu ada satu tapi sekarang karena ada corona dalam sehari konsumen yang datang bisa mencapai empat," kata Lucky, Sabtu 15 Agustus 2020.

Baca Juga: Ini Tiga Adab Diri Sendiri untuk Meraih Kesuksesan Dunia dan Akhirat

Lucky yang memiliki workshop cat ulang sepeda Kawasan Dipatiukur Jalan Haur Pancuh Nomor 57a, RT01 RW04, Lebakgede, Kecamatan Coblong, Kota Bandung ini mengatakan semenjak pandemi Covid-19 usaha yang ditekuninya sejak tahun 2016 mulai ramai.

"Pokoknya setelah PSBB dilonggarkan, itu konsumen yang datang bukan hanya dari Bandung saja tapi ada dari Kadipaten, (Kabupaten) Majalengka. Nah, yang dari Kadipaten itu, sekalinya datang ke sini bawa empat sepeda buat di repaint," kata Lucky seperti dikuti galamedianews dari Antara.

Ia mengatakan, ada banyak tantangan yang dihadapinya dalam menjalankan usahanya tersebut terlebih sepeda konsumen yang ingin dicat ulang merupakan jenis sepeda zaman dahulu.

Baca Juga: Sempat Padat, Polres Garut Berlakukan Sistem Buka Tutup di Limbangan

"Jenis sepeda yang minta di-repaint oleh konsumen itu ada seli (sepeda lipat), sepeda Federal, London Taxi sampai ke sepeda jadul," kata dia.

Selain itu, lanjut Lucky, tantangan lain yang dihadapi ialah proses re-paint sebuah sepeda yang membutuhkan waktu cukup lama yakni satu bulan lebih.

"Tantangan lainnya ya itu, kadang konsumen tidak sabaran. Mereka masih menganggap kalau re-paint itu tinggal mengecat ulang saja sepeda tapi butuh waktu yang lama supaya hasilnya bagus," kata dia.

Sepeda yang dicat ulang, harus dibongkar terlebih dahulu, kemudian mengerik cat lamanya baru di cat ulang mulai dari cat dasar, cat transparan, dibersihkan kembali, kemudian dicat kembali hingga dikeringkan.

Baca Juga: Libur Long Weekend, Jalur Menuju Kawasan Wisata Puncak Bogor Macet

Tarif re-paint sebuah sepeda bervariasi mulai dari Rp600.000 hingga Rp2 juta. Tarif ini dipatok berdasarkan jenis dari sepeda.

Lucky mengatakan saat ini dirinya mengajak serta anak pertamanya untuk membantu usahanya karena semakin banyak konsumen yang meminta jasa pengecatan ulang darinya.

"Sekarang saya dibantu sama anak yang pertama. Jadi beres, ia belajar online saya ajak buat bantu-bantu. Alhamdulillah kalau dulu sebulan paling dapat kisaran Rp4 juta, sekarang mah bisa dua kali lipatnya," tuturnya.

Baca Juga: Breaking News: Sempat Ikut Paripurna, Dua Anggota DPRD Garut Terkonfirmasi Covid-19

Sementara itu, Syarif Hidayat, salah seorang warga yang menggunakan jasa Ukyairbrush untuk mengecat ulang sepeda lipat miliknya, menuturkan dirinya lebih memilih mengecat ulang sepeda karena untuk membeli sepeda baru harus inden.

"Kemarin itu mau beli sepeda baru ke toko sepeda di Kawasan Otista Kota Bandung, eh barangnya banyak yang kosong dan kalau pun ada harus inden sampai tiga minggu atau sebulan lebih," kata dia.

"Kalau kita punya sepeda lama yang tampilannya sudah agak kusam lebih baik dicat ulang saja daripada beli baru. Saya tahu jasa cat ulang sepeda Ukyairbrush dari internet," imbuhnya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x