Mayoritas Rakyat Yakin Jokowi Bisa Membawa Indonesia Keluar dari Krisis

- 24 Agustus 2020, 16:04 WIB
Presiden Jokowi menyapa masyarakat saat bersepeda di area Kebun Raya Bogor.
Presiden Jokowi menyapa masyarakat saat bersepeda di area Kebun Raya Bogor. /BPMI Setpres-Muchlis Jr.

GALAMEDIA - Indonesi saat ini masih berupaya untuk bisa keluar dari krisis yang mendera akibat pandemi Covid-19. Bahkan menurut Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Indonesia kini ada di masa krisis kembar, yakni kesehatan dan ekonomi.

Meski begitu, masyarakat masih percaya kepada kemampuan Presiden Jokowi membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Setidaknya hal itu berdasarkan Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk "Kondisi Demokrasi di Masa Covid-19". Dari survei terlihat sekitar 73 persen responden percaya.

Baca Juga: Rupiah Ambyar, Hari Ini Terkapar dan Paling Lemah di Asia

"Persepsi atas kinerja pemerintah pusat dan kepercayaan publik mampu memimpin Indonesia mengatasi Covid-19 dan mengatasi krisis ekonomi karena Covid-19 masih tinggi," tutur Pendiri SMRC, Saiful Mujani.

Ia menyampaikan hal itu saat merilis hasil survei bertajuk "Kondisi Demokrasi di Masa Covid-19", pada Minggu, 23 Agustus 2020.

Dikatakannya, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah pusat dalam menangani Covid-19 memang belum optimal.

Baca Juga: Ngaku Sudah Bicara dengan Presiden Jokowi, Giring Nidji Ngotot Nyapres di Tahun 2024

Survei dilakukan pada 12-15 Agustus 2020 dengan melibatkan 2202 responden yang diwawancara per telepon dipilih secara random. Margin of error diperkirakan +/-2.1 persen.

"Mayoritas warga atau sekitar 65 persen merasa puas dengan kerja pemerintah pusat menangani Covid-19. Sekitar 33 persen menyatakan kurang/tidak puas," katanya.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x