Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi, Wali Kota Minta Maksimalkan Semua Potensi

- 27 Agustus 2020, 19:16 WIB
/

GALAMEDIA - Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, pemerintah melakukan berbagai upaya dalam pencegahan penyebaran virus tersebut. Seperti penerapan protokol kesehatan, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan lain sebagainya. 

Berbagai upaya pencegahan pendemi tersebut, berdampak pada sektor ekonomi, mengingat aktivitas masyarakat sempat berhenti akibat berbagai upaya pencegahan tersebut. 

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan dalam pemulihan ekonomi pada masa pandemi Covid-19, yakni dengan memaksimalkan berbagai potensi, termasuk kemandirian masyarakat. Terlebih dengan Kota Bandung yang merupakan kota jasa, dan tidak memiliki sumber daya alam. 

Baca Juga: HPM untuk PTK Kota Bandung Paling Lambat Cair Besok

"Bagaimana membangun Kota Bandung dengan kemandirian masyarakat, program pengelolaan sampah saja memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat. Begitu juga potensi mall, kuliner dan perhotelan di masa pandemi Covid-19 ini," ungkapnya pada FGD tentang Menjaga Stabilitas, Pemulihan Transformasi Ekonomi dan Neraca Bahan Pangan Kota Bandung pada Masa Pandemi Covid -19 di Hotel Papandayan, Jln. Gatot Subroto, Kota Bandung, Kamis 27 Agustus 2020. 

Menurutnya ekonomi dan kesehatan merupakan dua kutub yang harus diperhatikan keseimbangannya di masa pandemi Covid-19. Sehingga jika masing-masing berat sebelah, maka akan berdampak buru pada kutub lainnya. 

Baca Juga: Kasus Suap Jaksa Pinangki Diminta KPK, Kejagung Ogah Melepas

"Ketika kesehatan diperketat maka ekonomi juga kesulitan, tapi sebaliknya ketika ekonomi dilonggarkan maka kesehatan juga jadi masalah, maka harus ada rumus yang tepat agar seimbang," tuturnya. 

Oleh karena itu, Oded meminta kepada semua pihak, terutama dinas terkait untuk segera mengoptimalkan berbagai potensi yang ada di masyarakat. Dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19. 

"Melalui forum ini, maka diharapkan lahir program atau upaya yang tepat, dalam membangun dan memulihkan ekonomi masyarakat ditengah pandemi ini," katanya. 

Baca Juga: Pengelolaan Buruk, Sampah di TPA Sumedang Dibakar Hingga Cemari Udara dan Lingkungan Sekitar

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan berharap Pemkot Bandung untuk segera bergerak cepat dalam pemulihan ekonomi di Kota Bandung. Seperti ketika pemerintah bergerak cepat saat pandemi mulai terjadi di Indonesia, dengan berbagai upaya pencegahan dapat segera diantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Bandung, dibanding kota atau kabupaten lainnya. 

"Dengan gerak cepat dan kehati-hatian untuk membuka Kota Bandung, maka dapat terlihat hasilnya sekarang, bagaimana angkanya lebih kecil dibanding kota atau kabupaten lain. Maka hal ini, yang juga harus menjadi perhatian dalam pemulihan ekonomi," jelasnya. 

Walau demikian, di masa pandemi Covid-19, maka langkah relaksasi yang dilakukan harus dengan hati-hati. Terutama  untuk tempat usaha yang rawan terjadi penyebaran virus tersebut. 

Baca Juga: Keren, Angka Pengangguran Kabupaten Bandung Terkecil di Jawa Barat

"Relaksasi berbagai sektor harus juga diperhatikan dengan baik, apalagi yang rawan potensi penyebaran Covid-19. Mudah-mudahan segera hadir inovasi dan program yang membuat Kota Bandung keluar dari krisis ekonomi ini," tambahnya.***

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah