"Tentu saja, apabila ada kader Partai Demokrat yang maju sebagai calon Bupati, akan mendapatkan atensi lebih," tandas Irfan.
Baca Juga: Soal Kasus Djoko Tjandra, Kabareskrim: Ini Marwah Hukum, Polri Harus Dengar Masyarakat
Seperti diberitakan sebelumnya, salah seorang balon bupati/wakil bupati Bandung yang ikut penjaringan di Partai Demokrat, Asep Buchori Kurnia atau Aa Maung menyoroti langkah Partai Demokrat. Aa Maung termasuk salah satu yang kecewa dengan keputusan Demokrat.
Ia kecewa karena Demokrat memilih dan mendukug sosok lain, bukannya menetapkan calon dari hasil penjaringan internal. Bersama balon lainnya, Aa Maung rencananya akan mendeklarasikan tidak mendukung calon yang diusung oleh Partai Demokrat.***