GALAMEDIANEWS – Tanggal 1 September merupakan salah satu titik sejarah bagi kaum hawa, pertama kalinya di tanggal tersebut dibentuk suatu organisasi polisi yang terdiri dari wanita.
Sejarah Polwan
Bersumber dari Museum Polri, Pada permulaan tahun 1948, terjadi tantangan dalam melaksanakan pemeriksaan fisik terhadap korban, tersangka, dan saksi wanita dalam penanganan kasus-kasus tertentu.
Situasi ini menghasilkan situasi di mana polisi sering kali mengajak istri anggota polisi dan para pegawai sipil wanita untuk membantu dalam tugas-tugas pemeriksaan fisik.
Baca Juga: Resep Soto Ayam ala Chef Rudy Choirudin, Hidangan Pas Untuk Keluarga saat Makan Siang
Di Bukittinggi, organisasi wanita dan kelompok wanita Islam bertindak dengan inisiatif mengusulkan kepada pemerintah agar langkah diambil untuk melibatkan wanita dalam pendidikan kepolisian dan mengatasi permasalahan ini.
Sebagai bagian dari upaya ini, Cabang Djawatan Kepolisian Negara untuk Sumatera yang berbasis di Bukittinggi memberikan peluang kepada wanita-wanita terpilih untuk menjalani pendidikan kepolisian dan menjadi anggota polisi.
Pada tanggal 1 September 1948 secara resmi disertakan 6 (enam) dan mengambil bagian dalam pendidikan inspektur polisi bersama 44 (empat puluh empat) siswa laki-laki di SPN Bukittinggi.
Oleh karena itu, sejak saat itu, tanggal 1 September dirayakan sebagai peringatan kelahiran polisi wanita (Polwan).