Formagat Pertanyakan Ketidaktransparanan Bappeda Ciamis Pembangunan di Ciamis

- 2 September 2020, 14:52 WIB
Formagat saat melakukan audensi di aula Bappeda Kab Ciamis.
Formagat saat melakukan audensi di aula Bappeda Kab Ciamis. /Pepi Irwan/

GALAMEDIA - Sekira tujuh orang yang mengatasnamakan Forum Mahasiswa dan Pemuda Galuh Tabayyun (Formagat) Kabupaten Ciamis lakukan audensi ke Badan perencanaan pembangunan Daerah (Bappeda) Ciamis. Kedatangan mereka dihadiri Kepala Badan Andang Firman dan Sekretaris serta beberapa staf Bappeda Ciamis di Aula Bappeda Ciamis, Rabu 2 September 2020.

Koordinator Formagat Ifan Shofarudin dalam aundesinya menyoroti tidak efektifnya pengendalian perencanaan yang dilaksanakan oleh Bappeda Ciamis, sehingga banyaknya miss program dari hasil perencanaan pada saat ditetapkannya Musrenbang.

"Contoh Gedung Islamic Center Ciamis yang terbengkalai, wisma atlet dan gedung kesenian. Diketahui bersama bahwa pembangunan gedung tersebut menggunakan anggaran yang sangat besar, kenapa saya tanyakan karena semua memakai uang rakyat," tegasnya.

Baca Juga: Hati-hati, Taruhannya Ginjal Jika Kita Sering Lakukan Kebiasaan Ini

Formagat menyoroti tidak adanya partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam pembahasan Musrenbang

"Masyarakat hanya diundang pada saat seremonial saja dan tidak diundang pada saat pra Musrenbang," paparnya.

Masih kata Ifan, sampai saat ini pihaknya melihat tidak adanya transparansi keterbukaan informasi publik yang dilakukan oleh Bappeda. Bahkan website Bappeda saja seperti mati suri tidak ada update informasi yang bisa diserap oleh masyarakat.

"Bagaimana masyarakat akan tau progres pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah sedangkan websitenya tidak bisa dibuka," tegasnya.

Baca Juga: Putra Mahkota Arab Saudi Boyong 150 Wanita Cantik Berbagai Negara Ikuti Pesta Senilai Rp 732 Miliar

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x