Ridwan Kamil: Penyelenggaraan Pilkada Jangan Mengundang Keramaian Orang

- 3 September 2020, 16:54 WIB
Gubernur Jabar. Ridwan Kamil saat memberikan keterangan penyelenggaraan pilkada 2020. (Remy Suryadi)
Gubernur Jabar. Ridwan Kamil saat memberikan keterangan penyelenggaraan pilkada 2020. (Remy Suryadi) /

GALAMEDIA - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengimbau bagi Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, partai politik dan pasangan calon untuk tidak melakukan kegiatan yang mengundang keramaian orang.

Tidak hanya itu, Kang Emil sapaan akrab Gubernur Jabar pun mendukung Polda Jabar memberlakukan Operasi Mantap Praja Lodaya untuk mengefektifkan pelarangan keramaian.

"Saya tadi menyimak pidato dari Pak Kapolda salah satunya yang sifatnya keramaian itu akan dilarang atau dikurangi, jadi kalaupun pendaftaran semua harus memahami ya perhelatan pilkadanya tidak lazim pada situasi normal," ujar Emil usai menggelar rapat koordinasi Gugus tugas Covid 19, di Mapolda Jabar, Kamis, 3 September 2020.

Baca Juga: Berbeda dengan di Indonesia 17 Negara ini Mengawali Tahun Ajaran Baru di Bulan September

Emil pun berharap bagi penyelenggara ataupin parpol harus menyadari dengan kondisi sekarang. Dengan begitu dirinya mengimbau kegiatan kampanye yang memacing massa berkerumun tidak dilakukan dalam Pilkada di delapan daerah di Jabar.

"Jadi jangan pakai pola pikir atau mindset bukan Covid-19 gitu, kalau dulu ramai-ramai saya ngerti. Yang penting kan kita daftar terberitakan kemudian terverifikasi dan sudah gitu bahwa ramai itu pilihan tidak menguatkan dan melemahkan. Sebaiknya kami dari gugus tugas mengimbau kampenye mengundang massa berkerumun tidak usah dilakukan," imbuhnya.

Sementara itu, ditempat yang sama Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriyadi menyatakan jikalau jajarannya siap mengamankan Pilkada serentak di 8 daerah di Jabar akan dimulai dari tahapan pendaftaran dimulai 4 September hingga 6 September mendatang.

Baca Juga: Hore, KA Cianjur-Cipatat Mulai Beroperasi 17 September 2020

"Personel siap semuanya, dan pengamanan dilakukan sesuai protokol kesehatan," jelasnya.

Rudy pun menegaskan apapun kegiatan yang dilakukan saat Pilkada serentak, harus sesuai protokol kesehatan.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x