Spanduk Bertuliskan Hanya Monyet yang Membuang Sampah Sembarangan Bertebaran Di Gununghalu

- 4 September 2020, 10:22 WIB
 Babinsa Desa Celak Serda Asep Tajudin Hasan memasang spanduk tepat di titik pembuangan sampah liar, Desa Celak, Kec. Gununghalu, KBB, Jumat 4 September 2020.
Babinsa Desa Celak Serda Asep Tajudin Hasan memasang spanduk tepat di titik pembuangan sampah liar, Desa Celak, Kec. Gununghalu, KBB, Jumat 4 September 2020. /Dicki Mawardi/


GALAMEDIA - Spanduk bertuliskan "Hanya Monyet yang Membuang Sampah Sembarangan" terpasang di sejumlah lokasi, di Desa Celak, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat.

Kalimat sindirinan yang tertulis dalam spanduk itu, menggambarkan kekesalan orang yang membuatnya. Tak disangka pembuat spanduk itu adalah Babinsa Desa Celak, Serda Asep Tajudin Hasan.

Ia dengan kesadaran sendiri membuat spanduk yang dipasang di tempat-tempat orang biasa membuang sampah sembarangan. Di antaranya dekat Jembatan Tajim yang berada di daerah perbatasan antara Kecamatan Gununghalu dengan Kecamatan Sindangkerta.

Baca Juga: Resep dan Cara Masak Sate Jamur Tiram, Makanan Anti Mainstream

"Sebagai Babinsa, saya merasa prihatin melihat kelakukan segelintir masyarakat yang masih membuang sampah sembarangan. Apalagi ada yang masih membuang sampah ke sungai," kata Serda Asep di Gununghalu, Jumat 4 September 2020.

Padahal air sungai itu, lanjut Asep, masih digunakan dan dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari. Apalagi pada musim kemarau seperti sekarang makin banyak orang memanfaatkan air sungai.

"Untuk itu jangan sampai sungai menjadi TPA (tempat pembuangan akhir). Atas dasar itulah saya membuat spanduk dengan tulisan agak keras. Harapannya, masyarakat yang selama ini membuang sampah sembarangan menjadi sadar. Bahwa jika kelakukannya masih seperti itu, berarti tak ubahnya seperti hewan," paparnya.

Baca Juga: Kabar Duka, Menpora Abdul Gafur Meninggal Dunia

Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung Barat memperkirakan terdapat lebih dari 100 titik sampah liar tersebar di wilayah Kabupaten Bandung Barat. Keberadaan tumpukan sampah yang dibuang sembarangan terlihat di sejumlah jalan protokol.

"Jumlah titik pembuangan sampah liar di Kabupaten Bandung Barat di atas 100 lokasi. Berbagai upaya pelarangan tidak membuahkan hasil, bahkan kami sempat menyarankan kepada warga setempat agar lokasi tersebut dijadikan TPSS saja malah ditolak," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Apung Hadiat Purwoko belum lama ini.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x