Kantor dan Rumah Belajar ICW Didemo, Diduga Ujaran Rasisme

- 27 Februari 2024, 14:42 WIB
Kantor dan rumah belajar ICW didemo./ Tangkapan layar aksi demo di kantor ICW Instagram @sahabaticw /
Kantor dan rumah belajar ICW didemo./ Tangkapan layar aksi demo di kantor ICW Instagram @sahabaticw / /

GALAMEDIANEWS ­– Kantor dan rumah belajar Indonesia Corruption Watch (ICW) didatangi demonstran, dari Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Timur Cinta NKRI (jong Intelektual Timur), pada hari Senin, 26 Februari 2024. ICW bersama organisasi lain seperti Lokataru, LBH Jakarta, KontraS dikabarkan katanya melontarkan isu rasisme kepada pemuda Indonesia Timur sehingga menjadi pemicu terjadinya demonstrasi.

Menurut penuturan ICW dalam tulisan yang diunggah pada halaman Instagram @sahabaticw, tertanggal 26 Februari 2024. ICW menuturkan tentang sekilas info awal yang didapat, pagi ini pada hari Senin, 26 Februari 2024, kami mendapatkan kabar bahwa kantor Indonesia Corruption Watch akan, di demonstrasi oleh Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Timur Cinta NKRI. Berdasarkan informasi yang diperoleh jumlah massa demonstran hampir 1.000 orang, dan dikabarkan akan tiba pada pukul 9.00 WIB.

Berkaitan dengan hal tersebut, kantor ICW dan Rumah Belajar ICW juga didatangi oleh anggota kepolisian, dengan jumlah lebih dari 200 orang.

Menurut info, tema yang diangkat oleh para demonstran adalah menyikapi masalah rasisme, terhadap masyarakat Indonesia Timur, dan akan melaporkan masalah tersebut ke Komnas HAM dan Mabes Polri.

“Tapi ketika kami temui dan tanya lebih jauh berkaitan dengan apa yang dituduhkan, massa aksi tidak bisa merespon dengan jelas,” tulis dalam postingan ICW.

Baca Juga: 2 Tahun Kepemimpinan Firli di KPK, ICW: Sekarang Pelemahan dari Pimpinan dan Internal, Dulu dari Luar

Terlihat dalam video yang diunggah ICW, tampak massa aksi demo membakar ban bekas dan terlihat kepulan asap hitam. Seorang orator dari massa aksi Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Timur Cinta NKRI, menuntut pihak ICW untuk meminta maaf.

Terdengar dari pihak ICW mendatangi para demonstran, dan mengajak untuk berdialog serta meminta kesempatan untuk berbicara kepada para demonstran.

Pihak ICW meminta kesempatan lantas menanyakan, nama yang diduga melakukan ujaran rasisme. Namun pihak dari Masyarakat Pemuda Mahasiswa Timur Cinta NKRI, tidak mengetahui namanya dan tetap pada pendirian bahwa pihak ICW, mesti melakukan permintaan maaf.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Instagram @sahabaticw


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x