Network
GALAMEDIANEWS – Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan kerja di Provinsi Kalimantan Timur, dan melihat langsung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Didampingi bersama dengan Wamen ATR/Waka BPN Raja Juli Antoni, meninjau progres mega proyek IKN dan mengunjungi titik nol IKN pada Rabu, 28 Februari 2024.
AHY melihat langsung pembangunan gedung pusat pemerintahan, khususnya kantor dan istana presiden, kantor kemenko dan perumahan para menteri melalui Menara Pandang secara 360 derajat. AHY menginginkan pembangunan IKN dapat menarik banyak investor, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Maka peran menteri ATR/Kepala BPN adalah memastikan kepastian hukum pada lahan yang digunakan, sehingga investor akan mendapat keyakinan yang baik.
Baca Juga: AHY Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN, Ini Pandangan Dede Yusuf
“Insya Allah ini menjadi optimisme kita bersama, bahwa pembangunan IKN semakin memiliki daya tarik bagi para investor, baik dari dalam maupun luar negeri,” tulis AHY dalam postingan Instagram @agusyudhoyono.
“Kementerian ATR/BPN memiliki peran penting untuk memastikan kepastian hukum dari lahan yang digunakan, atau clean and clear, sehingga investor semakin yakin berinvestasi,” tambahnya.
AHY mengaku terpukau dengan pembangunan IKN saat berkunjung, dan mengapresiasi mimpi besar Presiden Jokowi dalam tujuan IKN adalah pusat kemajuan bangsa, dan pusat peradaban. AHY pun berterima kasih pada para Deputi OIKN yang telah menerimanya dengan baik, dan mengapresiasi orang-orang yang selama ini bekerja keras dalam pembangunan IKN.
“Saya terpukau dengan apa yang menjadi mimpi besar Presiden Jokowi, untuk menghadirkan pusat pemerintahan,” tulisnya.
AHY optimis bahwa pembangunan IKN akan terwujud, dengan baik sesuai perencanaan yang dibuat. Menyaksikan kolaborasi kerja pembangunan IKN antara OIKN, Kementerian PUPR, para kontraktor dan stakeholder lainnya. Membuat dan bekerja mewujudkan pusat pemerintahan yang berkembang menjadi pusat bisnis dan acara-acara Internasional.
Dalam bidang kerjanya di kementerian ATR/BPN kontribusi terhadap IKN ada 9 Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang telah dituntaskan. 21 paket pengadaan tanah yang progresnya 10 telah selesai, 2 sedang proses dan 11 yang tersisa. Target AHY adalah bagaimana dalam 100 hari kerja masa awal menjabat sebagai menteri, semuanya dapat dituntaskan.
