Ground Breaking RSUD Bedas Pacira, Bupati Bandung Realisasikan Janji Politik untuk Bangun 5 Rumah Umum Daerah

- 8 Maret 2024, 23:06 WIB
Bupati Bandung Dadang Supriatna merealisasikan janji politiknya untuk bangun 5 Rumah Sakit Umum Daerah dengan melakukan ground breaking RSUD Bedas Pacira hari ini, Jumar 8 Maret 2024./ Diskominfo
Bupati Bandung Dadang Supriatna merealisasikan janji politiknya untuk bangun 5 Rumah Sakit Umum Daerah dengan melakukan ground breaking RSUD Bedas Pacira hari ini, Jumar 8 Maret 2024./ Diskominfo /

GALAMEDIANEWS – Bupati Bandung Dadang Supriatna merealisasikan janji politiknya untuk membangun 5 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dengan melakukan ground breaking RSUD Bedas Pacira di Desa Sukawening Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung, hari ini, Jumat 8 Maret 2024.

Dengan dilakukannya ground breaking RSUD Bedas Pacira, maka itu menjadi Rumah Sakit Umum Daerah yang kelima yang dibangun Bupati Bandung Dadang Supriatna selama masa jabatannya 2 tahun 10 bulan ini.

Meski baru menjabat kurang dari 3 tahun, Bupati Bandung yang akrab disapa Kang DS ini berupaya untuk membuktikan dan merealisasikan janji politiknya saat akan menjadi kepala daerah dengan membangun fasilitas kesehatan berupa 5 Rumah Sakit Umum Daerah.

Lokasi Pembangunan RSUD Bedas Pacira yang hari ini dilakukan ground breaking berada di tengah-tengah kawasan Kecamatan Pasirjambu, Ciwidey dan  Rancabali (Pacira) sehingga mudah diakses oleh masyarakat di tiga wilayah tersebut.

Baca Juga: Bupati Bandung Tidak Akan Naikkan NJOP, Lakukan Penghapusan Denda dan Targetkan Penerimaan PBB Rp 177 Miliar

"Alhamdulillah kita telah melaksanakan   ground breaking atau peletakan batu pertama pembangunan RSUD Bedas Pacira. Artinya, ini adalah pembangunan RSUD Bedas Pacira yang kelima selama saya  menjabat selaku  Bupati Bandung. Semoga dalam pelaksanaan pembangunan RSUD Bedas Pacira ini bisa berjalan dengan lancar dan juga hasilnya nanti bisa dimanfaatkan dan dirasakan oleh seluruh masyarakat Pacira," tutur Kang DS.

Ground breaking RSUD Bedas Pacira ini adalah yang kelima, setelah empat RSUD Bedas lainnya, yakni RSUD Bedas Cimaung, Kertasari, Tegalluar Bojongsoang dan Arjasari sudah diresmikan oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna beberapa waktu lalu.

Kang DS mengatakan, pembangunan RSUD Bedas Pacira ini adalah salah satu langkah dan ikhtiar dari Pemkab Bandung dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat khususnya di wilayah Pacira dan dapat meningkatkan harapan hidup masyarakat Kabupaten Bandung yang saat ini sudah mencapai 74,27 tahun.

Terkait dengan kebutuhan tempat rawat inap di Kabupaten Bandung yang berpenduduk 3,7 juta jiwa, Kang DS mengatakan, secara  ideal kebutuhan ruang rawat inap yang harus tersedia sebanyak 3700 tempat rawat inap.

"Saat ini baru 2000 tempat rawat inap, baik yang punya Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung, Provinsi Jabar maupun swasta, sehingga kita masih kekurangan sekitar 1.500 tempat rawat inap," katanya.

Oleh karena itu ke depannya, lanjut Kang DS yang memiliki julukan Bupati Bedas ini akan menerapkan strategi peningkatan pelayanan kesehatan, khususnya dalam pemenuhan tempat rawat inap.

Yang Pertama, meningkatkan status  RSUD Bedas Arjasari dan Tegalluar Bojongsoang, mejadi tipe C sehingga berimplikasi pada peningkatan  100 tempat rawat inap.

" RSUD Oto Iskandar Di Nata sudah tipe B dan insya Allah RSUD Cicalengka dua bulan lagi jadi tipe B," ucapnya lagi.

Lalu strategi yang kedua adalah menambah puskemas, pustu, termasuk poned sesuai kajian yang telah ada.

Terkait pembangunan RSUD Bedas Pacira sendiri, Kang DS berharap pembangunan rumah sakit ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam lapangan kerja dengan menggunakan tenaga kerja setempat yang profesional.

"Saya sangat mendukung dan support, masyarakat Pacira untuk melakukan kegiatan membantu dan mendorong cara-cara profesional dan baik-baik berkaitan dengan pembangunan RSUD Bedas Pacira," ujarnya.

Menurut Kang DS, fasilitas kesehatan adalah kebutuhan hak dasar masyarakat yang harus diupayakan pemenuhannya oleh pemerintah.

"Apabila ada yang menghambat, tolong dikawal. Jangan sampai terganggu prasarana sarana kesehatan karena kebutuhan hak dasar masyarakat," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Bupati Bandung juga menegaskan, selama menjabat dirinya sudah  menyelesaikan 4 RSUD Bedas. Pembangunan rumah sakit itu adalah janji politik Dadang Supriatna saat Pilkada 2020 lalu.

Target Penyelesaian RSUD Bedas Pacira

Sementara itu, Kepala DPUTR Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa mengatakan bahwa pembangunan RSUD Bedas Pacira ini terbagi dua tahap, yaitu tahun 2023 dan 2024.

"Tahap pertama tahun 2023, yaitu  pematangan lahan. Tahap kedua tahun 2024, yaitu kegiatan pembangunan fisik RSUD Bedas Pacira," katanya.

Baca Juga: Bupati Bandung Raih BAZNAS Award 2024, Jadi Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik di Indonesia

Zeis mentargetkan pembangunan RSUD Bedas Pacira akan selesai  pada18 Oktober 2024 mendatang.

Ia juga menjelaskan bahwa, pembangunan RSUD Bedas Pacira tiga lantai itu, untuk mengoptimalkan pembangunan infrastruktur dalam pelayanan kesehatan.***

Editor: Feby Syarifah

Sumber: Diskominfo Kabupaten Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x