Sidang Oknum TNI di Bandung, Adik Terdakwa Sebut-Sebut Nama Mantan Pangkostrad

- 22 Maret 2024, 11:07 WIB
Lokasi lahan milik PT Riung Bandung Permai. Pembongkaran menjadi awal mula terjadinya pelaporan di antara kedua pihak, hingga oknum TNI jadi terdakwa./IST
Lokasi lahan milik PT Riung Bandung Permai. Pembongkaran menjadi awal mula terjadinya pelaporan di antara kedua pihak, hingga oknum TNI jadi terdakwa./IST /

Soal status lahan juga sempat disinggung oleh Oditur Militer yang bertanya kepada Asep Triana. Oditur Militer menanyakan siapa sebenarnya pemilik lahan yang di atasnya berdiri bangunan yang diklaim Nunung Nurhayati sebagai miliknya.

Baca Juga: Menu Takjil Bikin Ingin Nambah Terus Resep Kolak Candil ala Martin Praja

"Sepengetahuan saya itu memang lahan milik PT Riung Bandung Permai, dikuatkan dengan SK Gubernur. Selama ini, terdakwa tidak pernah memperlihatkan bukti kepemilikan lahan milik Nunung. Juga tidak pernah mambawa surat kuasa," tutur Asep.

Menurut dia, tanah milik PT Riung Bandung Permai itu dijual oleh warga bernama Toto Bengkel kepada Nunung Nurhayati seharga Rp 80 juta beberapa tahun lalu.

"Apakah ada alas hak yang ditunjukkan Nunung?" tanya Oditur Militer.

"Tidak ada sama sekali. Nunung tidak pernah menunjukkan surat," jawab saksi Asep.

Keterangan Asep diperkuat oleh Dadang Sugiri yang merupakan perantara. Ia mengaku mengenalkan Nunung Nurhayati kepada Toto Bengkel.

Singkat cerita, Toto Bengkel dan Nunung Nurhayati pun bersepakat melakukan jual beli bangunan di atas lahan milik PT Riung Bandung Permai senilai Rp 80 juta.

"Saya cuma ketemukan Nunung dan Toto Bengkel. Beberapa hari kemudian Toto Bengkel bilang tanah sudah laku Rp 80 juta. Tapi lahan itu memang milik PT Riung Bandung Permai," ungkap Dadang.

Dengan status lahan itu, hakim anggota pun sempat menanggapi. Termasuk menyinggung apa yang dilakukan terdakwa PS yang sudah memasuki lahan tersebut. Pasalnya, di lahan itu sedang terjadi permasalahan yang melibatkan warga sipil.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah