GALAMEDIANEWS – Menteri Perdagangan atau Mendag RI Zulkifli Hasan mengapresiasi kinerja Bupati Bandung Dadang Supriatna yang berhasil mengendalikan inflasi. Hal ini diungkapkan Mendag saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) kebutuhan pokok ke sejumlah titik di Kabupaten Bandung, Selasa 26 Maret 2024.
Dalam sidak tersebut, Mendag Zulkifli Hasan melakukan pengecekan ketersediaan stok dan juga harga dari kebutuhan pokok tersebut. Dan ia menemukan fakta lapangan bahwa stok kebutuhan pokok di Kabupaten Bandung melimpah bahkan harganya juga turun.
Kondisi itu tak lepas dari upaya Bupati Bandung Dadang Supriatna yang dinilai berhasil dalam mengendalikan inflasi sehingga harga kebutuhan pokok bisa turun dan stoknya tetap melimpah serta aman.
Mendag Zulkifli Hasan yang kerap disapa Zulhas melakukan peninjauan di Pasar Sehat Soreang, peternakan telur hingga Bazar Ramadhan di Komplek Pemkab Bandung, Soreang.
Baca Juga: SPBU Rest Area KM 42 B Tol Jakarta-Cikampek Curangi Konsumen, Mendag Lakukan Penyegelan
Di Pasar Sehat Soreang, ia menjelaskan, awalnya harga beras premium di pasar tersebut dijual seharga Rp 19.000 per kg, kini dijual dengan harga Rp 16.000-17.000 per kg. Dan beras yang awalnya dijual Rp 16.000, kini dijual Rp 15.000 per kilogram.
"Beras tadi sudah turun. Ada yang turun tiga ribu, ada yang turun seribu. Namun stoknya banyak melimpah," ujar Mendag Zulhas usai meninjau Bazar Ramadhan di Kompleks Pemkab Bandung.
Selain beras, komoditi lainnya seperti telur dan daging ayam juga mengalami penurunan. Zulhas menyebut di Pasar Soreang, telur kini harganya mulai Rp 26.500 hingga Rp 29.000. Sedangkan, daging ayam turun dari Rp 42.000 menjadi Rp 40.000 per kilogram.
"Sayur-sayuran hampir semua turun. Cabe juga turun dan harganya menurut saya sangat murah. Cabe cuma Rp 30.000. Memang yang beli senang, cuma kalau cabai murah yang petani cabainya kasian. Nanti orang enggak ma tanam cabe. Kalau Rp 50.000- Rp 60.000 per kilogram sedenglah," kata Zulhas lagi.