Kegaduhan Antara Dandim dan Gatot Nurmantyo Cs, Rocky Gerung: Ini Agak Aneh

- 2 Oktober 2020, 11:07 WIB
Gatot Nurmantyo Dijegal saat Ziarah di TMP Kalibata.
Gatot Nurmantyo Dijegal saat Ziarah di TMP Kalibata. /Tangkapan layar/


GALAMEDIA - Kegaduhan antara Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0504/Jakarta Selatan, Kolonel Ucu Yustiana dengan para purnawirawan, diantaranya Gatot Nurmantyo di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Rabu, 30 September 2020 lalu mengandung keanehan.

Setidaknya hal tersebut diungkapkan pengamat politik Rocky Gerung dalam videonya di akun YouTube Rocky Gerung Official yang dikutip Jumat, 2 Oktober 2020.

Meski Ucu hanya mengingatkan terkait batasan jumlah peziarah, namun hal itu menjadi pertanyaan. Sebenarnya tugas itu bisa dilakukan oleh aparat kepolisian.

Baca Juga: Pembangunan Jauh Lebih Baik dari Vanuatu, Kaledonia Baru Ingin Merdeka dari Prancis dan Dekati China

"Seharusnya itu polisi karena itu tugas dari penertiban dan segala macam jadi ini agak aneh mengapa komandan kodim yang langsung ke situ maka analisis saya dia diperintahkan langsung untuk dia yang turun. Kan dia juga punya diskresi untuk 'mengatakan saya tahu itu wilayah saya karena itu saya akan koordinasi dengan polisi dan saya minta pak polisi yang di situ' begitu," kata Rocky,

Menurutnya, Perintah itu menimbulkan 'kekagokan' dari Dandim karena harus menghadapi seniornya. Sebab, di dalam benak seorang prajurit, selalu ada penghormatan terhadap mantan atasannya dan itu melekat seumur hidup.

“Apalagi kalau komandan kodim satu komunitas misalnya Kopassus atau Kostrad baretnya sama. Jadi beliau sebetulnya kalau saya analisis cuman dua antara menegakkan perintah dan berupaya untuk memberi hormat kepada purnawirawan itu,” ujarnya.

Baca Juga: Jelang Gempa Besar Cacing Tanah Kerap Bermunculan Secara Massal ke Permukaan

Rocky yakin pasti Dandim setelah melakukan tugasnya akan memberi penjelasan kepada para Purnawirawan.
"Bayangkan waktu beliau pulang pasti beliau mau menerangkan itu kepada para purnawirawan karena dianggap kurang etis lah ada bawahan, ini kan bintang 4 semua," kata Rocky.

Rocky juga meyakini para purnawirawan memaklumi apa yang dilakukan Dandim. Terlihat dari bahasa tubuh para purnawirawan yang sopan.

Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Gagal Kirim, Sebanyak 3,3 Juta Pegawai Gigit Jari

“Bahasa mereka sangat sopan, tidak memperlihatkan bahwa mereka pernah menjabat ini itu. Mereka selalu minta izin sebentar lagi ya, jadi sopan santun di dalam keperwiraan itu tetap terlihat di dalam makam para pahlawan,” ujarnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x